- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Kadis Pendidikan Labusel Bantah Isu Suap Dalam Pelantikan Pengawas dan Kepala Sekolah di Labusel

By On Januari 26, 2023

Pelantikan pengawas dan Kepala Sekolah di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

LABUSEL, SOROTTUNTAS.COM - Setelah sekian lama ditundanya pelantikan Kepala Sekolah baik ditingkat TK, SD, SMP Negeri yang ada di Kabupaten Labuhanbatu Selatan beserta Pengawas Sekolah, hari ini resmi dilantik oleh Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan H.Edimin di aula rumah dinas Bupati di Desa Sosopan, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Rabu (25/01/2023).


Selain dihadiri Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan H.Edimin, kegiatan ini juga dihadiri para Staf Ahli Bupati, para Asisten, para Pimpinan OPD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Riswanto,  S.Pd, M.Si beserta jajarannya, serta para Kepala Sekolah yang dilantik dan diambil sumpahnya.


Setelah rangkaian acara pengambilan sumpah dan pelantikan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah, Bupati Labuhanbatu Selatan H.Edimin menyampaikan bahwa pendidikan adalah program prioritas.


"Kita sangat membutuhkan stakeholder yang unggul, cerdas,  bijaksana, dan inovatif untuk membantu mewujudkan cita cita bersama, yaitu Labuhanbatu Selatan yang sejahtera dan bermartabat. 


Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan saat ini telah menempatkan pembangunan bidang Pendidikan sebagai bahagian beberapa program prioritas," ucap Bupati H.Edimin.


Ketika dikonfirmasi oleh awak media, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Riswanto, S.Pd, M.Si mengatakan,  agar Kepala Sekolah dan Pengawas yang telah dilantik untuk menyatukan niat dan tekad mencerdaskan anak-anak di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.


"Selamat memulai tugas baru sebagai Kepala Sekolah dan Pengawas. Kami berharap para Kepala Sekolah dan Pengawas yang baru saja dilantik dapat bekerjasama dengan stackholder yang ada, untuk dapat meningkatkan mutu dan nilai pendidikan di Kabupaten Labuhanbatu Selatan ini.


Satukan tekad dan tujuan dalam rangka menghantarkan putar putri Labuhanbatu Selatan yang cerdas, terampil, unggul, kreatif, berkarakter Pancasila dengan dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta memiliki kompetensi daya saing yang tinggi," harap Plt Kadis Pendidikan tersebut.


Ketika ditanya soal adanya isu pengutipan kepada Kepala Sekolah dan Pengawas dalam pelantikan tersebut, Plt Kadis Pendidikan mengatakan bahwa itu tidak benar.


"Itu hanya isu atau berita hoaks, tidak ada pengutipan-pengutipan untuk pelantikan dan pengambilan sumpah ini," jawab Riswanto singkat.


Liputan : M.Y.K.Simanjuntak

Editor : Lukman Simanjuntak 

UIN SU Wisuda 3066 Mahasiswa/i Tahun 2022 , Rektor UIN SU : Ini Wisudawan Terbesar

By On Desember 20, 2022

Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara melaksanakan sidang Senat Terbuka Wisuda ke-79 dan Dies Natalis ke-49 Program Doktor.

DELISERDANG, SOROTTUNTAS.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara melaksanakan sidang Senat Terbuka Wisuda ke-79 dan Dies Natalis ke-49 Program Doktor , Magister dan Sarjana digedung serbaguna Pemprovsu jalan Williem Iskandar Nomor 9 Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara , Selasa (20/12/2022).


Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Gubernur Sumatera Utara H.Musa Rajeksah , PLT.Rektor UIN SU , Dekan , para Dosen , para wisudawan dan keluarga serta undangan lainnya.


Dalam sambutannya Wakil Gubernur Musa Rajeksyah mengatakan agar para mahasiswa yang diwisuda jangan hanya fokus mencari kerja tapi harus bisa menciptakan lapangan kerja.

Kepada anak anak kami keseluruhannya yang diwisuda , kami berharap setelah diwisuda nantinya mulailah berencana apa yang ingin dicapai , ciptakanlah lapangan kerja agar kita juga bisa ikut membantu saudara saudara kita yang lainnya".ucap Ijeck sapaan akrab Wakil Gubernur.


Beliau juga mengingatkan agar para wisudawan jangan melupakan perjuangan orang tua.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada UIN SU yang telah mencetak generasi muda dengan ilmu pengetahuan dan agama semoga ilmu yang didapat menjadi ilmu yang bermanfaat dan menjadi amal jariah buat semuanya.

Dan jangan lupa dengan Perjuangan orang tua kita yang telah berjuang dengan tetesan air mata , berkorban harta benda , dan darah mereka untuk bisa menyekolahkan kita hingga sampai sarjana".sambung Ijeck.


Dalam sambutannya PLT.Rektor UIN SU Abu Rokhmad mengatakan ini adalah wisuda terbanyak dan terbesar.

Hari ini kita melaksanakan wisuda yang terbesar dengan wisudawan terbanyak dalam sejarah UIN Sumatera Utara.

Ada 3.066 mahasiswa wisudawan dari program Doktor , Magister dan Sarjana dari delapan fakultas dan satu pasca sarjana.

Ucapkan terima kasih kepada orang tua kalian yang sudah susah payah dengan keringat , darah dan cucuran air mata dalam menyekolahkan kalian untuk menghantarkan kalian menjadi sukses".ucapnya.


(M.Y.K.Simanjuntak)

Bayar Mahal, Seragam Sekolah di SMA Negeri 5 Batam Tak Kunjung Selesai

By On Desember 06, 2022

 

Foto : Sekolah SMA Negeri 5 Batam 

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Dugaan penjualan seragam sekolah dan atribut sekolah di SMA Negeri 5 Batam, yang beralamat di Jl. Letjend Suprapto, Sungai Lekop, Kec. Sagulung, Kota Batam, belakangan mulai menimbulkan masalah dan keresahan bagi kalangan orang tua siswa. 


Pasalnya meski sudah membayar mahal, diketahui hingga kini seragam yang informasinya dijual seharga 1.485.000,- belum kunjung dapat digunakan oleh para siswa, karena informasinya belum selesai dikerjakan oleh pihak rekanan.


Kepada wartawan salah seorang dari orang tua siswa yang tidak disebutkan namanya menyampaikan kekecewaannya, dimana hingga kini anaknya masih harus menggunakan seragam SMP meski sudah menjelang akhir tahun.


"Sampai hari ini anak masih pakai seragam SMP. Karena sampai sekarang seragam yang sudah dibayar ke pihak sekolah belum kunjung selesai," jelas salah satu dari orang tua siswa yang namanya tidak disebutkan kepada wartawan, Senin 05/12/2022.


Sementara orang tua siswa lainnya mengatakan, anaknya yang bersekolah di SMA Negeri 5 Batam terpaksa menggunakan celana seragam Polisi coklat milik abangnya yang sudah tidak terpakai sebagai pengganti celana seragam pramuka.


"Kita juga heran dengan kebijakan sekolah. Kenapa seragam pramuka dan putih abu-abu pun harus pihak sekolah yang menyediakan. Semestinya 'kan untuk seragam pramuka dan putih abu-abu biarkan saja orang tua siswa membelinya di luar sekolah. Supaya kejadiannya tidak seperti sekarang, dimana hingga bulan Desember seragam yang dibeli melalui pihak sekolah belum juga selesai. Karenanya anak saya yang sekolah di SMA Negeri 5 Batam terpaksa harus menggunakan celana Polisi milik abangnya yang sudah tidak terpakai sebagai pengganti celana seragam pramuka," jelas orang tua siswa lainnya kepada wartawan.


Sementara pihak sekolah melalui Priska wakil Humas di SMA Negeri 5 Batam, yang dipercaya mengurus seragam sekolah setelah kepindahan Kepala Sekolah Bungasia ke SMA Negeri 15 Batam,  mengaku tidak banyak mengetahui terkait persoalan seragam sekolah di SMA Negeri 5 Batam.


"Kami rencananya cuma membagikan saja. Kalau diantar terus kami ambil terus kami bagi," jelasnya.


Saat ditanya alamat tempat pemesanan seragam sekolah (rekanan), Priska mengaku tidak tahu. Menurutnya hanya mantan Kepala Sekolah Bungasia yang tahu. 


"Bu Bungasia yang tahu Pak. Kami hanya diserahi, nanti kalau diantar baju, kami bagi sesuai nama. Kami tidak ada terlibat cuma sebatas menginformasikan yang belum dapat dan membagi baju," jelasnya.


Sambungnya, "Terkait seragam sekolah satu orang pun guru tidak ada yang tahu termasuk kami yang disini," ujarnya.


Liputan : Lukman Simanjuntak

Editor : Hendrik Restu F 


Rudi : Negara Hebat Karena Ada Guru yang Hebat

By On November 26, 2022

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi (kanan)

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak semua pihak mengenang jasa para guru. Ia menilai, keberadaan seorang guru sangat penting untuk masa depan bangsa.


"Tidak akan berakhir tugas seorang guru, negara hebat karena ada guru yang hebat," kata Rudi saat memperi Hari Hari Guru Nasional tingkat Kota Batam, Jumat (25/11/2022).


Ia mengatakan, bagi para guru untuk terus mengabdikan diri mencerdaskan anak bangsa. "Berikan terbaik untuk masa depan anak bangsa," katanya.


Di kesempatan itu, ia juga menyampaikan sambutan langsung dari Mendigbud. Dalam sambutannya, menteri menyampaikan bahwa tiga tahun yang lalu, Indonesia melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama Merdeka Belajar. Ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke sudah kita lewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah kita hadapi.


Ketangguhan ini didorong oleh kemauan kita untuk berubah, meninggalkan kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak lagi sesuai dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Hal ini juga didorong oleh semangat untuk terus berinovasi, menciptakan perubahan dan kebaruan yang membawa kita melompat ke masa depan.


"Mungkin diantara kita sampai hari ini masih ada yang ragu untuk melakukan perubahan dalam proses pembelajaran di kelas atau dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin satuan pendidikan. Memang, pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman. Jika masih nyaman, itu artinya kita tidak berubah," bunyi sambutan itu.


Sebenarnya, bukan hanya guru yang terus didorong untuk berubah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) juga memacu diri untuk berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja kami dalam memberikan layanan terbaik bagi pendidik dan peserta didik.


"Platform Merdeka Mengajar yang kami luncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya kami rancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi. Platform tersebut kami buat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan, bukan berdasarkan keinginan kami. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat," katanya.


Dalam Platform Merdeka Mengajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran, dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain. Guru di Aceh sekarang bisa belajar dari guru di Papua. Guru di Kalimantan bisa menginspirasi guru-guru yang ada di Jawa.


"Saya berterima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar, yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru, yang tidak takut untuk berinovasi, yang sadar dan paham bahwa sudah tiba waktunya untuk bertransformasi. Kami juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program," katanya.


Usai upacara, Wali Kota Batam menyerahkan piagam penghargaan 


Pemberian penghargaan dilakukan usai upacara. Adapun para guru yang mendapat penghargaan tersebut adalah Kategori Pelaksana  Kurikulum Merdeka Sekolah Penggerak Angkatan 1 Tingkat SD N 3 Belakangpadang, Ketegori Aktivasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) Tertinggi Progran Sekolah Penggerak adalah SMP N 38 Batam, Program Sekolah Pelaksana IKM adalah SDN 005 Belakangpadang, Ketegori Guru Penggerak dengan Aksi Nyata Program Guru Penggerak terbaik yaitu Yulia Fatri dari SD N 019 Sagulung, Kategori Guru Penggerak dengan Presentasi Program Guru Penggerak Terbaik yaitu Mu'Minatin SDN 007 Galang.


Kemudian, Ketegori Guru Penggerak dengan Performa Aksi Nyata Program Guru Penggerak Terbaik Sumadi SMPN 26 Batam, Ketegori Sebagai Co Kapten Belajar id Kota Batam Ahmad Sudianto SDN 10 Bengkong, Ketegori Guru Partisi Pendidikan Penggiat IKM Hari Purwani Mangunso SDN 19 Sagulung, Ketegori Guru sebagai Penggerak Komunitas Belajar Kota Batam Dewi Puspa Sari SMPN 25 Batam, Ketegori Finalis Kepala Sekolah Inspiratif Tingkat Nasional Tahun 2021 yaitu Erni Sukmawati SDIT Al Muhajirin Dotaman. 


Selain penghargaan, juga diberikan bantuan kepada guru sebagai berikut Ardiyansah Guru SDN 04 Bengkong menerima beasiswa, bantuan sembako Dimas Guru SMPN 10 Batam, Marwan bantuan modal usaha SDN 10 Bengkong, Reginaldis Nona Ita SDN 6 Batam Guru Mualaf dan Bantuan Bedah Rumah Mainor dari SDN 6 Batam.


Turut hadir Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina dan mendampingi Wali Kota, tampak Wakil Walikota Amsakar Achmad Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid dan sejumlah Forkompinda dan Dewan Pendidikan Kota Batam, upacara itu sendiri diikuti PGRI Kota Batam.

SMK Muhammadiyah 4 Sukorejo Bukan Sekolah Sembarangan dan Ternyata Sungguh Sangat Luar Biasa

By On November 10, 2022

Gedung SMK Muhammadiyah 4 Sukorejo

KENDAL, SOROTTUNTAS.COM -  SMK Muhammadiyah 4 Sukorejo merupakan salah satu sekolah kejuruan favorit tingkatnya. Sebuah yayasan di bidang pendidikan yang bisa memberikan nuansa sejuk terhadap siswa maupun guru pengajar sesuai dengan nama kusus yang identik yaitu SMK Mupat.


Kepala Sekolah  Shofik Ghorbal berharap untuk  semoga SMK Mupat bisa menjadi SMK teladan se Jawa Tengah.


Shofik Ghorbal sering membuat gebrakan untuk kemajuan SMK Mupat, dengan adanya lonjakan jumlah murid baru yang semakin banyak sehingga SMK Mupat juga sudah mempersiapkan gedung baru lagi yang sangat megah berlantai tiga juga. Gedung yang pertama meskipun tingkat tiga akan tetapi masih tidak cukup dengan jumlah murid baru.



Kepsek Shofik menyampaikan bahwa " Kami tidak bosan- bosan memberikan pengarahan atau bimbingan kepada para guru agar bisa membantu untuk kemajuan SMK Mupat agar kelak menjadi sekolah terbesar dan terdepan di antara SMK lain," ucapnya.9/11/2022.



Kerja sama antara guru dan staf  perlu mendapatkan acungan jempol " saya tidak pernah membedakan antara atasan dengan bawahanya tetapi kita bersama sama sengkuyung  untuk memajukan sehingga SMK Mupat Sukorejo mengantar peserta didik untuk meraih cita-citanya," imbuhnya.



" Program kami siswa  lulus bisa melanjutkan kejenjang studi yang lebih tinggi, dan bagi siswa yang tidak mau melanjutkan sekolah agar cepat mendapatkan pekerjaan dengan mudah sesuai  kemampuan masing. Pihak sekolah juga bekerjasama dengan beberapa perusahaan agar Peserta didik yang sudah lulus bisa langsung bekerja.


Program terdekat SMK Mupat adalah merenovasi pintu gerbang utama masuk 

Harapannya SMK  Muhammadiyah 4 Sukorejo  menjadi sekolah percontohan untuk SMK se Jawa Tengah,tentunya perlu kerja keras mewujudkan hal tersebut.

Penjualan Seragam Sekolah di SMA Negeri 5 Batam dengan Menggunakan Jasa Pihak Ketiga Tidak Melibatkan Pihak Komite Sekolah

By On November 08, 2022

 

Formulir surat pemesanan pembelian seragam dan atribut sekolah di SMA Negeri 5 Batam.
BATAM, SOROTTUNTAS.COM -  Penjualan seragam dan atribut sekolah sebesar Rp 1.485.000 (satu juta empat ratus delapan puluh lima ribu rupiah) di SMA Negeri 5 Batam dengan menggunakan jasa rekanan atau pihak ketiga, informasinya tidak melibatkan pengurus dan anggota komite sekolah SMA Negeri 5 Batam.


Hal ini disampaikan oleh Azwan selaku Ketua komite sekolah SMA Negeri 5 Batam kepada wartawan Sabtu 05/11/2022. "Ia bang perencanaan pembelian baju seragam, komite tidak pernah dilibatkan. Saya tak bisa jelaskan karena jual beli baju seragam saya tidak pernah dilibatkan, atau diajak bicara," ujarnya.


Hal senada disampaikan oleh Zainal Arifin. "Soal isu adanya penjualan seragam di sekolah SMA N 5 Batam itu saya memang mendengar. Tapi perlu saya sampaikan bahwa saya benar tidak tau apa lagi terlibat atas hal itu. Dan setau saya memang komite tidak pernah diinformasikan soal itu," tegas Zainal Arifin, Selasa 08/11/2022.


Sementara anggota Komite Sekolah SMA Negeri 5 Batam lainnya yakni Maruba Simbolon, sangat menyayangkan sikap dari kepala sekolah Bungasia dan juga para panitia PPDB SMA Negeri 5 Batam Tahun Ajaran 2022/2023, yang diduga membuat keputusan pengadaan seragam dan atribut sekolah dengan menunjuk salah satu rekanan, tanpa melibatkan pengurus dan anggota komite sekolah SMA Negeri 5 Batam.


"Sangat kita sayangkan kebijakan kepala sekolah membuat pengutipan biaya dinas untuk anak didik baru tidak melibatkan komite. Karena harus disadari pihak kepala sekolah, bahwa komite itu adalah perwakilan dari orang tua siswa di sekolah," ujarnya.


Katanya lagi, "Maka keputusan kepala sekolah sebaiknya berkordinasi dengan komite terkait masalah kutipan apapun,  khususnya baju saat PPDB. Kemudian kalau ini ke depan misalkan ada dugaan Pungli atau sejenisnya, atau menjadi temuan dari Aparat Penegak Hukum (APH), maka biar saja pihak kepala sekolah dan panitia PPDB itu yang bertanggungjawab, karena kami dari komite tidak akan bertanggungjawab akan hal itu," terang Maruba Simbolon.


Sambungnya, "Kami tidak mau menerima sikap seperti itu. Seharusnya kepala sekolah itu bersikap arif dan bijaksana melibatkan stakeholder termasuk komite, dalam konteks kutipan apapun di sekolah terkait pembiayaan," tukasnya.


Laporan : Lukman Simanjuntak

Editor : Hendrik Restu F 


Modus Penjualan Seragam Sekolah di SMA Negeri 5 Batam

By On November 01, 2022

 

SMA Negeri 5 Batam 
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Meski dilarang dan dinilai sebagai tindakan Pungutan Liar (Pungli),  penjualan seragam sekolah beserta atributnya diduga tetap dilakukan oleh pihak guru di SMA Negeri 5 Batam yang beralamat di Jl. Letjend Suprapto, Sungai Lekop, Kec. Sagulung, Kota Batam.


Adapun modus penjualan seragam dan atribut sekolah yang dilakukan, dimana pihak sekolah diduga telah menunjuk atau mempersiapkan salah satu pihak (rekanan), sebagai pihak yang akan menyediakan seragam dan atribut yang akan diperjualbelikan terhadap siswa/i di SMA Negeri 5 Batam.


Agar terkesan tidak ada unsur pemaksaan dalam pembelian seragam dan atribut sekolah yang dimaksud, pihak Sekolah diketahui juga telah menyiapkan formulir pemesanan seragam yang harus dibubuhi tanda tangan dan materai Rp 10.000 dari orang tua/wali siswa.

Formulir pemesanan seragam dan atribut sekolah di SMA Negeri 5 Batam.

Kepala sekolah SMA Negeri 5 Batam, Bungsia yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp terkait penjualan seragam dan atribut sekolah tersebut, Kamis 27/10/2022 lalu, hanya memberikan jawaban singkat kepada wartawan.


"Sekolah tidak jual baju seragam mereka langsung ke-tukang jahit bagi yang mau tidak dipaksakan," jawabnya singkat. Sedangkan pertanyaan wartawan lainnya tidak lagi mendapatkan jawaban dari Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Batam.


Laporan : Lukman Simanjuntak 

Editor : Hendrik Restu F 


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *