- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Pelantikan Tim Pemenangan Anak Rantau For Bernas Nasarudin Abu Bakar

By On September 07, 2024

Anak Rantau for Bernas tim pemenangan Nasarudin Abu Bakar, resmi dilantik

PELALAWAN, SOROTTUNTAS.COM - Anak Rantau for Bernas tim pemenangan Nasarudin Abu Bakar, resmi dilantik pada hari Jumat 6/9/2024, di Jln Hangtua, Desa Makmur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.


Pelantikan dihadiri langsung oleh. calon Bupati Pelalawan Nasarudin SH, M.H, beserta rombongan, Penasehat Hukum tim anak Rantau Rihatson Manurung, S.H, M.H, penasehat tim Ir.Elvis siahaan, Ketua tim anak Rantau, Ir.Toni Sibarani, Drs. Makmur Siregar selalu Sekretaris, Patar Tarigan, S.H selaku Bendahara, Wakil Ketua Yose silaban, S.H, dan Ketua tim pemenangan atau kordinator di setiap kecamatan.


Toni Sibarani selalu Ketua tim pemenangan Nasaruddin Abubakar menyampaikan, bahwa anak Rantau ini bergabung dari beberapa suku yang ada di kabupaten Pelalawan seperti suku Batak, Nias, Karo, Jawa, Minang, Aceh, dan Suku-suku lainnya yang siap untuk mendukung dan memenangkan Nasarudin dan Abu Bakar.


"Kami tim anak Rantau akan bekerja keras untuk memenangkan Nasarudin dan Abu Bakar, dengan komitmen yang kuat, agar apa yang kita harapkan bisa terwujud untuk membawa Nasaruddin Abubakar menjadi Bupati Pelalawan di periode 2024-2029 ini," ujarnya.


Katanya lagi, "Kami juga mengucapkan terimakasih buat bapak Nasarudin, yang sudah datang ke posko kami di Desa Makmur dalam acara pelantikan tim anak Rantau. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada bapak Rihatson Manurung yang sudah menyediakan tempat untuk acara pelantikan anak Rantau ini," tutupnya.


Pada kesempatan itu Nazarudin juga menyampaikan pesan kepada tim pemenang anak Rantau, untuk sama-sama membangun Pelalawan.


"Sekalipun kita tidak lahir di Pelalawan ini, namun hati kita sudah di tempatkan di perantauan ini. Untuk itu marilah kita saling bekerjasama dalam membangun kabupaten Pelalawan yang kita cintai ini," ujarnya.


Tidak lupa juga Nazarudin menyampaikan 8 program visi dan misi Nasarudin dan Abu Bakar, yang harus dikerjakan untuk mewujudkan Pelalawan bersinar apabila pasangan tersebut terpilih.


1. Masalah hukum yang harus  ditegakkan seadil-adilnya bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum. Memberikan bantuan hukum secara gratis melalui pengacara yang akan dibiayai oleh Pemerintah, jika Nasarudin dan Abu Bakar jadi Bupati Pelalawan.


2. Masalah pendidikan, setiap anak sekolah yang mau masuk SD dan SMP,  mendapat seragam sekolah gratis yang dibiayai oleh Pemerintah.


3. Membangun Puskesmas di Desa Segati sehingga masyarakat tidak jauh-jauh berobat ke Langgam atau ke Pangkalan Kerinci dan menyediakan tenaga dokter di setiap Puskesmas.


4. Membangun Puskesmas di Desa Bukit Kesuma.


5. Melanjutkan pembangunan Teknopolitan yang ada di Kecamatan Langgam.


6. Melanjutkan Pembangunan jalur Sp6.


7. Setiap masyarakat yang tidak mampu akan diberikan berobat gratis dan keluarga yang menjaga pasien akan diberikan intensif 100 ribu per/hari.


8. Desa makmur dari batas Kejaksaaan sampai RSUD akan di mekarkan menjadi Kelurahan.


Nazarudin juga tidak lupa menyampaikan apa yang menjadi hak anak-anak yatim dan para janda miskin.


"Terkait janda-janda miskin dan anak-anak yatim piatu itu tanggung jawab Pemerintah. Bukan kita menjual nama janda-janda miskin dan yatim piatu dalam berpolitik ini."


"Pada dasarnya Pemerintah memang harus bertanggungjawab atas janda-janda miskin dan anak-anak yatim-piatu sebagaimana tertuang dalam undang-undang dasar 45 Pasal 34, Peraturan pemerintah Nomor 46 tahun 1960, tentang tunjangan janda miskin dan anak yatim piatu. Semuanya itu sudah di atur dalam undang-undang," ungkapnya.


Nasaruddin juga mengingatkan agar setiap PNS dan Kepala Desa untuk tidak ikut kampanye.


"Jangan sampai PNS dan Kepala Desa ikut berkampanye apalagi sampai mengarahkan kepada salah satu Paslon. Saya ingatkan dan tegaskan, apabila ada nanti PNS dan kepala Desa yang coba-coba melakukan kampanye, atau mengarahkan dukungan ke salah satu Paslon, maka akan berurusan dengan hukum," tutupnya. (Harris.s)

PKN Kepri Berharap Tidak ada Kotak Kosong di Pilkada Kepri

By On Agustus 20, 2024

Ketua Umum Partai PKN Anas dan Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Yenni Marlina

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Yenni Marlina, mengungkapkan harapannya agar pemilihan gubernur (Pilgub) Kepri 2024 tidak diwarnai dengan kotak kosong. Yenni menekankan pentingnya proses demokrasi yang sehat, di mana pasangan calon yang muncul benar-benar merupakan representasi dari aspirasi masyarakat.


“PKN mendengar adanya kekhawatiran di masyarakat terkait kemungkinan munculnya kotak kosong dalam Pilkada Kepri 2024,” ujar Yenni pada Selasa, 20 Agustus 2024.


Yenni mencatat bahwa ada kecenderungan partai-partai besar di Kepri untuk memusatkan dukungannya pada satu pasangan calon tertentu, yang dapat memunculkan potensi calon tunggal melawan kotak kosong.


Di sisi lain, masyarakat menginginkan Pilkada Kepri lebih dari satu pasangan calon, sehingga mereka dapat menyalurkan hak demokrasinya dengan baik.


“Jika hanya ada satu pasangan calon, maka hak demokrasi masyarakat terancam tidak terpenuhi, karena seolah-olah mereka dipaksa menerima satu pilihan yang mungkin tidak sesuai dengan kehendak mereka,” tambah Yenni.


Untuk mengakomodir aspirasi masyarakat, PKN terus berupaya membangun komunikasi dengan partai-partai lain agar Pilkada Kepri 2024 dapat menghadirkan lebih dari satu pasangan calon.


Yenni menegaskan bahwa semakin banyak pasangan calon yang muncul, semakin banyak program yang akan ditawarkan untuk mengatasi berbagai masalah di Kepri, sehingga masyarakat bisa memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.


Namun, Yenni juga menyadari bahwa PKN harus siap menghadapi berbagai kemungkinan, mengingat dinamika politik yang terus berkembang.


“Walaupun PKN tidak memiliki kursi di DPRD Kepri, kami tetap aktif menjalin komunikasi dengan partai lain untuk mendorong terciptanya demokrasi yang sehat serta terus memantau perkembangan dukungan partai politik di Kepri,” jelasnya.


Seperti yang diketahui, saat ini Pilkada Kepri 2024 mengerucut pada dua poros koalisi yang mengusung pasangan calon Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura dan Muhammad Rudi-Aunur Rafiq.


Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura telah mendapatkan dukungan dari enam partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yaitu Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PKB, PAN, dan Perindo. Dengan dukungan dari enam partai tersebut, pasangan dengan akronim AYANG ini telah mengantongi 26 kursi dari total 45 kursi di DPRD Kepri, setara dengan 57 persen.


Sementara itu, Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq baru memperoleh dukungan dari dua partai, yakni Nasdem dan PKS, dengan total 13 kursi DPRD Kepri atau 28 persen. Namun, belakangan ini, PKS telah mencabut dukungannya dan beralih mendukung pasangan Ansar-Nyanyang dalam Pilkada Kepri 2024.


Masih ada tiga parpol parpol yang belum memastikan arah dukungan mereka di Pilkada Kepri 2024, yakni PDIP (4 kursi), Hanura (1 kursi), dan PSI (1 kursi).


Pimda PKN Provinsi Kepri mengapresiasi putusan MK yang mengubah aturan Undang-Undang Pilkada soal aturan pencalonan kepala daerah, khususnya aturan mengenai perhitungan parpol dalam mengusung calon kepala daerah.


Ketua Pimda PKN Kepri, Yenni Marlina menilai putusan MK tersebut sebagai wujud kemenangan demokrasi dan membuka kembali harapan masyarakat, sehingga hak-hak demokrasi mereka dapat tersalurkan dengan baik.


“Kami mengapresiasi putusan MK ini, karena bisa menyelamatkan demokrasi dari skenario kotak kosong dan membuka ruang bagi masyarakat untuk mendapatkan banyak pilihan calon,” ujarnya.


Putusan terbaru dari MK soal Pilkada mengubah syarat pencalonan oleh parpol atau gabungan parpol untuk Pilkada Kepri 2024. Dalam peraturan sebelumnya, parpol atau gabungan parpol harus memenuhi syarat minimal 20 persen dari jumlah kursi DPRD atau 25 persen dari total perolehan suara sah dalam Pemilu untuk bisa mendaftarkan pasangan calon.


Dengan putusan terbaru MK, kini parpol atau gabungan parpol di Kepri bisa mendaftarkan pasangan calon jika memperoleh suara sah minimal 10 persen.(rls)

PKN Memperkuat Posisi Amsakar-Claudia Menghadapi PILKADA 2024 di Kota Batam

By On Juli 24, 2024

Lambang Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) 

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) semakin memperkokoh elektabilitas calon Walikota- wakil walikota Batam 2024 Amsakar-Claudia pada Pilkada serentak 2024.


Hal ini dipastikan setelah Pimpinan Nusantara melalui Surat Keputusan Nomor 044/SK/PIMNAS-PKN/VII/2024 tentang Persetujuan Pasangan Calon Walikota dan calon Wakil Walikota Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PKN Anas Urbaningrum dan Sekretaris Jenderal PKN Sri Mulyono, Senin 22 Juli 2024.


Isi surat keputusan itu pada intinya memberi persetujuan kepada Amsakar Achmad sebagai calon Wali Kota Batam, dan Li Claudia Chandra sebagai calon Wakil Wali Kota Batam.


Usai mendapat rekomendasi PKN, terhitung sampai saat ini sudah sembilan parpol yang memberikan rekomendasi kepada pasangan calon Amsakar Ahmad dan Li Claudia Candra.


PKN, yang pada pemilu legislatif 2024 berhasil memperoleh satu kursi di DPRD  Kota Batam. Dengan tambahan dukungan dari PKN, jumlah partai politik yang mengusung Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra menjadi sembilan. 

Koalisi ini telah mengamankan 35 dari total 50 kursi di DPRD Batam, atau sekitar 70 persen.


Berikut adalah daftar partai-partai yang mendukung mereka: 

Partai Nasdem: 10 kursi 

Partai Gerindra: 7 kursi

Partai Golkar: 6 kursi

PKB: 4 kursi 

PAN: 3 kursi

Partai Demokrat: 2 kursi 

PPP: 1 kursi

PSI: 1 kursi

PKN: 1 kursi 


Masih ada tiga partai yang belum menentukan dukungannya, yaitu PDIP dengan 7 kursi, PKS dengan 6 kursi, dan Hanura dengan 2 kursi di DPRD Batam. 


Yenni Marlina, Pimpinan Daerah PKN Kepri membenarkan surat rekomendasi kepada pasangan calon Amsakar Ahmad dan Li Claudia Candra ini. Menurutnya, rekomendasi tersebut telah sesuai mekanisme penjaringan, dari pimpinan cabang untuk selanjutnya Pimda PKN Kepri meneruskan ke Pimnas PKN di Jakarta. 


“Semua mekanisme penjaringan pemimpin daerah yang di instruksikan dari PIMNAS sudah kami jalankan dan sudah ditetapkan DPP dan diterima di daerah. Tinggal kami dari Pimpinan Daerah akan mengawal keputusan ini ” ujarnya.


Yenni juga mengatakan, langkah yang akan dilakukan sesuai instruksi DPP yakni membangun komunikasi dan konsolidasi dengan partai pengusung lainnya. Termasuk juga komunikasi dengan pasangan calon yang akan diusung.


“Sekarang ini, kami dari PKN Kepri juga sudah mulai melakukan komunikasi dengan partai-partai pengusung yang sama untuk memenangkan Pak Amsakar ” pungkasnya.


Dengan dukungan penuh dari PKN, Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra optimis dapat meraih kemenangan dan mewujudkan visi serta misi mereka untuk Batam.

Pilgub Kepri 2024, Dukungan Masyarakat Karimun untuk HMR Terus Bertambah

By On Juni 24, 2024

 

Sambut Pilgub Kepri 2024, Relawan H. Muhammad Rudi di Karimun Semakin Solid

KARIMUN, SOROTTUNTAS.COM - Dukungan masyarakat Karimun untuk H. Muhammad Rudi terus mengalir jelang Pilgub Kepri 2024.


Selain ribuan relawan, sejumlah tokoh pemuda dan tokoh masyarakat di beberapa titik yang ada semakin solid dalam mendukung penuh perjuangan H. Muhammad Rudi pada Pilgub Kepri mendatang.


Eks Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menyatakan secara tegas bahwa masyarakat Karimun telah sepakat untuk menjadikan H. Muhammad Rudi sebagai "The Next Gubernur Kepri".


Nurdin mengatakan jika komitmen ini memiliki alasan yang jelas. Mengingat, kemajuan Batam yang begitu pesat dapat menjadi spirit baru bagi pemerataan pembangunan Provinsi Kepri di bawah kepemimpinan H. Muhammad Rudi.


"Kita sama-sama tahu Batam begitu maju, saya rasa masyarakat kabupaten ingin maju juga seperti Batam baik investasi, pendidikan maupun infrastruktur," serunya di hadapan ribuan masyarakat Karimun yang hadir dalam agenda silaturahmi relawan, Minggu (23/6/2024).


Nurdin Basirun yang hadir bersama dengan mantan Gubernur Kepri lainnya, H. Isdianto, begitu optimistis jika kemampuan dan kepiawaian H. Muhammad Rudi bisa membawa harapan baru bagi kemajuan Provinsi Kepri.


"Beliau memiliki semangat membangun yang luar biasa. Kalau Kepri mau maju, kita butuh pemimpin yang berani dan semangat seperti Pak Rudi," ujarnya lagi.


Sementara, H. Muhammad Rudi yang berkesempatan langsung untuk menyapa ribuan relawan Karimun di lima titik berbeda mengucapkan terima kasih atas kecintaan luar biasa dari masyarakat untuknya.


"Semoga apa yang menjadi keinginan masyarakat bisa sama-sama kita wujudkan," ujar Muhammad Rudi.


Pada kesempatan ini, HMR juga mengapresiasi peran para tokoh masyarakat dan pemuda yang telah bergerak aktif untuk merangkul para relawan.


Ia berharap, dukungan ini dapat menjadi sesuatu yang bermanfaat ke depannya.


"Saya hanya ingin bermanfaat untuk orang banyak. Semoga apa yang menjadi harapan masyarakat terhadap saya bisa terwujud," tambah Rudi lagi. (*)

INSAN Lingga Siap Menangkan H. Muhammad Rudi di Pilgub Kepri 2024

By On Juni 20, 2024

Dukungan untuk H. Muhammad Rudi memenangkan Pilgub Kepri 2024 terus menggema di Kabupaten Lingga.

LINGGA, SOROTTUNTAS.COM - Dukungan untuk H. Muhammad Rudi memenangkan Pilgub Kepri 2024 terus menggema di Kabupaten Lingga.


Tidak hanya dari para pemuda dan ibu rumah tangga, dukungan juga datang dari sejumlah komunitas relawan. Satu di antaranya adalah Ikatan Sahabat Erwan (INSAN) Lingga.


Teranyar, INSAN menggelar rapat koordinasi untuk menyatakan sikap kepada H. Muhammad Rudi pada Pilgub Kepri 2024 mendatang.


Mereka berkomitmen untuk mengusung dan memenangkan HMR sebagai harapan baru untuk mewujudkan kemajuan di Provinsi Kepri.


Selain seluruh koordinator tim pemenangan Erwan di masing-masing kecamatan pada Pileg 2024 lalu, mantan Ketua DPRD Lingga periode 2014-2019, Riono dan Ketua DPRD Lingga saat ini, Ahmad Nasiruddin turut hadir dalam rapat tersebut.


"INSAN berkomitmen untuk mendukung penuh pencalonan Muhammad Rudi dengan cara-cara yang positif dan sesuai dengan peraturan yang berlaku," ungkap Erwan, Kamis (20/6/2024).


Sesuai hasil rapat,  Erwan menegaskan jika INSAN akan terus solid dan menggalang kekuatan demi memenangkan HMR di Kabupaten Lingga.


Bahkan, pihaknya telah merencanakan untuk melangsungkan Deklarasi Akbar dengan beragam kegiatan. Salah satunya adalah agenda Fun Bike di Dabo singkep pada bulan Agustus mendatang.


"Insyaallah, calon gubernur kita yaitu Pak Rudi akan membuka kegiatan tersebut," tambahnya.


Di samping itu, dukungan INSAN kepada HMR cukup beralasan. Pihaknya menilai, HMR yang juga menjabat sebagai Walikota Batam sekaligus Kepala BP Batam merupakan figur yang layak untuk memimpin Provinsi Kepri ke depannya.


Erwan juga menyebut bahwa seluruh relawan INSAN berharap HMR bisa melanjutkan kepemimpinannya di level yang lebih tinggi yakni sebagai Gubernur Kepri.


"Kami berharap Muhammad Rudi dapat melanjutkan program-program strategis untuk mengatasi berbagai tantangan di Provinsi Kepri. Kami percaya bahwa dengan kepemimpinannya, Kepri akan menjadi provinsi yang lebih ramah, inklusif dan berkelanjutan," tutup pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Kepri tersebut. (*)

Pilgub Kepri 2024, Politisi PKS Iskandarsyah Pastikan H. Muhammad Rudi Bakal Tetap Maju sebagai Calon Gubernur

By On Juni 14, 2024

Politisi PKS, Iskandarsyah 

TANJUNGPINANG, SOROTTUNTAS.COM - Isu ihwal berpasangannya Ansar Ahmad dan H. Muhammad Rudi sebagai pasangan calon pada Pilgub Kepri 2024 nanti mendapat sorotan banyak pihak.


Politisi PKS, Iskandarsyah menegaskan jika H. Muhammad Rudi telah memantapkan keputusan untuk maju sebagai calon Gubernur Kepri.


Pria yang kerap mendampingi HMR dalam sejumlah pertemuan dengan masyarakat Kepri mengatakan, isu tersebut hanyalah sebatas berita yang ingin mengusik stabilitas politik masing-masing kekuatan.


"Pemerintah Pusat wajib mengetahui bahwa untuk kemajuan Kepri,  Haji Muhammad Rudi harus menjadi Gubernur Kepri bukan jadi wakil dari Ansar Ahmad. Jadi isu itu berita hoaks saja, " kata Iskandarsyah, Jumat (14/6/2024).


Menurut dia, HMR saat ini tinggal menunggu tahap pendaftaran dibuka oleh KPU Provinsi Kepri.


"Tidak ada itu wacana wakil gubernur, " ujarnya lagi. 


Politisi PKS yang juga menjadi calon kuat Bupati Karimun ini menambahkan, Muhammad Rudi memiliki banyak prestasi ketimbang Ansar.


Misalnya, Rudi sukses membangun infrastruktur dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Batam.


Bahkan, pertumbuhan ekonomi Batam sangat tinggi dengan capaian 7,04 persen sedangkan nasional 5.05 persen dan pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau hanya 5.20 persen.


"Sebagai Kepala BP Batam, Rudi memiliki jam terbang lebih mumpuni dibanding Ansar. Karena selama empat tahun, Pak Rudi berkomunikasi langsung dengan pusat dan memiliki relasi yang kuat untuk menghadirkan investasi," jelasnya.


Sementara itu, tokoh masyarakat Tanjungpinang yang juga mantan Sekda Kabupaten Bintan, Azirwan mengatakan, isu Rudi jadi wakil Ansar sebagai tanda kegalauan Ansar.


"Ansar gamang atau galau aja itu, " kata Azirwan. 


Terpisah, Tenaga pengajar di Universitas Maritim Raja Ali Haji Robby Patria menyebutkan isu tersebut ditulis tanpa sumber yang jelas.


"Ya, ditanggapi seperlunya saja. Saya kira HMR tentu maju sebagai gubernur dengan banyaknya kegiatan se-Kepri yang dia lakukan. Cukup istrinya saja wakil gubernur, Rudi gak mungkin jadi wakil Ansar, " kata Robby. (*)

Pilkada Sumut, NTB dan Sulsel PDIP, Perindo dan PPP Berkoalisi

By On Juni 01, 2024

Kader Partai PDIP siap mengamankan arahan Ketua Umum DPP PDIP

JAKARTA, SOROTTUNTAS.COM - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menyatakan koalisi partainya dengan PPP, Hanura, dan Perindo akan tetap berjalan pasca Pilpres 2024. 


Permintaan agar koalisi tetap berjalan, kata Megawati, disampaikan langsung oleh para ketua umum partai tersebut kepada dirinya. 



"Setelah pileg, pilpres sudah dinyatakan selesai tentu saya ingin menanyakan bapak bertiga, bagaimana? 'Saya masih mau ikut bersama PDIP'," ujar Megawati dalam pembukaan Rakernas PDIP ke-V di Ancol, Jakarta Utara, Jumat, 24 Mei 2024 lalu.


Mendengar jawaban itu dari para ketua umum yang tetap ingin bekerja sama dengan partainya, Megawati mengaku senang dan berbesar hati. Menurutnya, hal itu merupakan tatakrama yang baik dan Koalisi ini akan berlanjut pada Pilkada 2024.


Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri membentuk Tim Pemenangan Pilkada Nasional untuk menghadapi pemilihan kepala daerah serentak pada November 2024 mendatang. 


Kader partai Banteng, Adian Napitupulu, ditunjuk menjadi ketua tim tersebut.

Menyambung Pidato ketua Umum PDI Perjuangan Sekjen PDIP Hasto Kristianto mengatakan PDI Perjuangan mengatakan partainya membuka peluang berkoalisi kembali dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Hanura, dan Perindo di Pilkada 2024. Bahkan beberapa Pilkada koalisinya  sudah  final seperti Pilkada Sumut, NTB dan Sulsel. 


Untuk Pilkada Sumut PDIP akan menurunkan Ahok sebagai Calon Gubernur , NTB Musyafirin sebagai Calon Wakil Gubernur dan Sulawesi Selatan Dhany Pomanto sebagai calon Gubernur.


Pembentukan desk Pilkada 2024 PDIP itu diungkapkan sendiri oleh Adian. 


“Saat ini sudah dibentuk Tim Pemenangan Pilkada secara nasional yang sudah ditandatangani surat keputusannya oleh Ketua Umum PDI Perjuangan,” kata Adian dalam konferensi pers di sela-sela rapat kerja nasional atau Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta Selatan pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *