- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Gubernur Ansar Serahkan Bantuan Hibah untuk Rumah Ibadah di Tambelan

By On Mei 09, 2022

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menyerahkan bantuan dana hibah rumah ibadah untuk kecamatan Tambelan.

KEPRI, SOROTTUNTAS.COM - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menyerahkan bantuan dana hibah rumah ibadah untuk kecamatan Tambelan, Sabtu, (07/05).  Pemberian bantuan dana hibah untuk rumah ibadah ini menjadi agenda tetap Gubernur Ansar dalam setiap lawatannya ke pulau-pulau di Kepri. 

Sedikitnya ada lima masjid dan satu mushalla di Kecamatan Tambelan yang menerima bantuan dana hibah dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau tahun ini. Kelima masjid yang menerima bantuan dana hibah tersebut adalah Masjid Al-Furqon Desa Pulau Pinang, Masjid Al-Hidayah Desa Mentebung, Masjid Darussalam Pulau Pengikik, Masjid Jami' Dakwatul Islamiah Desa Kukup, Masjid Nurul Bahari Pulau Pejantan, Masjid Raya Baitul Rahmat Desa Batu Lepuk, dan Surau Al-Soleh Desa Hilir. Adapun nilai bantuan dana hibah yang diberikan kepada masjid dan Surau tersebut berjumlah Rp46 juta untuk masing-masing masjid dan Surau. 

Gubernur Ansar mengatakan keberadaan masjid di pulau-pulau terpencil di Kepri harus diperhatikan, sebab masjid dapat menjadi pusat kegiatan masyarakat sekaligus pusat pengembangan keimanan dan ketaqwaan masyarakat pulau. 

"Tahun ini kita sudah banyak memberikan bantuan untuk perbaikan rumah ibadah, dana tersebut harus digunakan sebaik-baiknya untuk melakukan renovasi masjid supaya masyarakat bisa beribadah dengan nyaman," kata Gubernur Ansar. 

Gubernur Ansar pun menyinggung soal penerangan masjid raya Tambelan Baitul Rahmat yang menurutnya masih sangat minim. Dirinya yang setibanya di Tambelan langsung menunaikan solat magrib di Masjid Baitul Rahmat merasa penerangan malam hari di dalam masjid yang remang-remang akan membuat jamaah tidak bisa sholat dengan khusyuk. 

"Masjid walaupun di malam hari harus terasa seperti siang hari dengan penerangan yang melimpah, kasian anak-anak yang mengaji akan cepat rabun matanya kalau masjidnya redup seperti ini," kata Gubernur Ansar. 

Selanjutnya Gubernur Ansar menjelaskan tentang program Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang mengirim 50 ustad ke berbagai pulau-pulau terpencil di Kepri. Kecamatan Tambelan sendiri ada tiga ustad yang dikirim Pemprov Kepri untuk memberikan tausiyah ataupun menjaga keimanan masyarakat Tambelan. 

Disebarnya para ustad ke pulau-pulau terpencil ini menurut Gubernur Ansar dapat membantu masyarakat di pulau mendapatkan ilmu agama sehingga mereka terus mendapatkan penghidupan yang baik secara batiniah. 

Salah seorang tokoh masyarakat Tambelan, Hidayat, mengungkapkan perhatian Gubernur Ansar terhadap masjid di Kecamatan Tambelan telah dilakukannya sejak masih menjabat sebagai Bupati Bintan. Salah satu perhatian Gubernur Ansar adalah renovasi masjid Jami Da'watul Islamiyyah yang sangat dirasakan manfaatnya. 

"Kami hanya bisa berterima kasih atas perhatian bapak Gubernur terhadap masjid di Tambelan ini, perhatian beliau tidak pernah berkurang dari semenjak jadi Bupati Bintan," kata Hidayat. 

Tidak hanya bantuan dana hibah rumah ibadah, pada kesempatan tersebut juga diberikan peralatan Kube kepada sepuluh Kube di Kecamatan Tambelan. Diberikan juga bantuan operasional LKS untuk panti asuhan Jannatul Naim.

Gubernur Ansar Laksanakan Sholat Id di Masjid An Nur Kavling Bukit Melati Batam

By On Mei 02, 2022

 

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad saat menjadi Khotib sholat Idul Fitri 1443 H di Masjid An Nur Kavling Bukit Melati.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad, SE, MM melaksanakan sholat Idul Fitri 1443 H, pada hari Senin 02/04/2022 di Masjid An Nur Kavling Bukit Melati, Kelurahan Sei Pelunggut, Kecamatan Sagulung, Batam.

Selain Gubernur Ansar beserta istri dan rombongan, tampak juga hadir anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau Alex Gupenaldi, anggota DPRD Kota Batam Joko Mulyono, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Riau Hasan, S.sos, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau Andi Agung, serta ratusan Jemaah Masjid An Nur warga Kavling Bukit Melati.

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad didampingi Kadis Kominfo Provinsi Hasan, S.sos, (kiri) melakukan foto bersama dengan warga usai sholat Idul Fitri bersama.

Pada pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1443 Hijriah yang dilaksanakan di Kavling Bukit Melati, tampil sebagai imam Ustadz Yaser Arafat, S.Ag, M.Pdi. Sementara sebagai Khotib dipimpin oleh Gubernur Ansar.

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad yang bertindak selaku khatib shalat Id menyampaikan, ada rasa haru untuk melepas bulan suci Ramadhan yang luhur dan mulia ini.

"Ada rasa haru dalam melepas bulan suci Ramadhan, bulan yang luhur dan mulia yang dipenuhi dengan ampunan dan karunia Allah subhanahu Wa ta'ala kita bertakbir mengagungkan Allah subhanahu wa ta'ala dan mensucikan nya dengan bertasbih, mensucikan dari segala sesuatu yang tidak layak padanya takbir tahmid dan tahlil silih berganti berkumandang di angkasa raya diucapkan dengan lisan yang fasih dengan penuh keikhlasan dan kepasrahan," ungkapnya.

Suasana sholat Idul Fitri warga Kavling Bukit Melati bersama Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad.

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad juga menyampaikan, agar dalam suasana hari raya Idhul Fitri ini, kita tidak lupa untuk memuliakan kedua orang tua yang telah sangat berjasa dalam hidup kita.

"Ayah dan Ibu adalah dua insan yang sangat berjasa, lewat keduanya kita dilahirkan ke dunia, keduanya menjadi sebab seorang anak mencapai surga," ujar Gubernur Ansar.

Selanjutnya, Ansar menambahkan ibu telah mengandung selama 9 bulan, dengan penderitaan yang berganda, ia mengandung dalam keadaan susah, yang melahirkan dalam keadaan payah. Umur kandungan yang semakin bertambah, semakin menambah berat baginya, ketika melahirkan seolah-olah kematian berada di depan matanya, tetapi ketika dia melihat sang bayi di sisi-nya sirna semua rasa sakit dan susahnya.

"Dia gantung semua harapan kepada anaknya. Dia melihat kepada diri sang anak cahaya kehidupan dan keindahannya, kemudian si Ibu sibuk melayani sang anak siang dan malam bahkan air kencing dan kotorannya sang ibu rela membersihkannya, Iya rela korbankan kesehatannya untuk si anak, air susunya iya jadikan makanan, pelukannya ia jadikan rumah bagi sang anak, tangan dan punggungnya ia jadikan tempat tunggangan sang anak. Iya menjaga dan mengawasi sang anak, sang Ibu rela lapar asalkan anaknya kenyang, iya rela tidak tidur asalkan sang anak bisa tidur dengan nyenyak Ibu memandang dengan penuh kecintaan dan kasih sayang kepada anaknya," tutupnya.

Usai melaksanakan sholat Idul Fitri bersama, seluruh jamaah terlihat saling bergantian untuk bersalaman dengan Gubernur Ansar dan rombongan. 

Atas kehadiran Gubernur Ansar dan rombongan untuk sholat Idul Fitri bersama dengan para jamaah warga Kavling Bukit Melati, Khoirul Anwar selaku Ketua Masjid An Nur mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada Gubernur Kepri beserta rombongan yang hadir.

"Kami mewakili seluruh masyarakat Kavling Bukit Melati mengucapkan terimakasih, bahwasanya tahun ini warga muslim dan muslimah Kavling Bukit Melati sudah berkenan sholat bersama dengan bapak Gubernur. Tentunya kami seluruh warga juga mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada bapak Gubernur. Mudah-mudahan bapak Gubernur tetap sehat. Semoga kehadiran bapak Gubernur ini membawa manfaat yang sebesar-besarnya guna memajukan dan memakmurkan tempat ibadah kami di sini," ucapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Suheri Lubis selaku Ketua Yayasan Atthohira Masjid An Nur. "Pertama-tama kami ucapkan selamat jalan dan terimakasih kami kepada bapak Gubernur yang telah sudi untuk menghadiri atau sebagai Khotib kami di kavling Bukit Melati yaitu di Masjid An Nur," ucapnya.

Sambungnya, "Kami juga sangat terharu bahwasanya seorang Gubernur dapat hadir ditempat kami. Tentunya ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat kami di sini. Sekali lagi kami mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada bapak Gubernur dan rombongan," pungkasnya.



Liputan: Lukman Simanjuntak

Editor: Hendrik Restu F


Sekda Ajak PMII Ikut Bersama Membangun Kepri

By On April 29, 2022

 

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kepri ikut berkontribusi dalam membangun Kepulauan Riau. 

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Sekretaris Daerah Provinsi Kepri Adi Prihantara meminta  Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kepri ikut berkontribusi dalam membangun Kepulauan Riau. 

"Karena membangun Kepri harus dilakukan bersama - sama, "Kata Sekdaprov Adi Prihantara saat menggelar Silaturahmi Bersama Keluarga Besar PW IKA PMII Kepri  di Restoran Golden Prawn Bengkong Batam, Jum'at (29/4). 

Dikatakan Sekdaprov  Adi, kontribusi semua pihak memang sangat diperlukan. Karena tidak mungkin kita bisa membangun sendiri, tanpa ada dukungan  berbagai pihak, termasuk PMII tentunya. 

Terlebih, Pemprov Kepri tengah fokus kembali membangun perekonomian kita,  pasca dihantam pandemi covid 19. Salah satunya memberikan bantuan permodalan kepada pelaku UMKM dengan bunga 0 persen, kerjasama dengan Bank Riau Kepri. 

Selanjutnya, kita juga terus fokus membangun Sumber Daya Manusia sebagai aset berharga yang akan terus membangun Kepri. Dimana kita ingin, sumber daya manusia Kepri memiliki  kualitas dan  kapabilitas yang memadai dan profesional. 

Sekdaprov Adi juga mengatakan, bahwa  ukuran keberhasilan yang dilakukan suatu  daerah adalah, manakala kita berhasil memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, berhasil membangun daya saing dan juga meningkatkan pelayanan publik. 

"Itu ukuran satu  keberhasilan yang harus dicapai pemerintah, "  tambahnya. 

Sebagai wilayah yang berada di beranda terdepan,  sambung Sekdaprov, Kepri juga harus berhasil membangun Kepri. Karena ketika kita sukses membangun Kepri, secara langsung itu kesuksesan pembangunan Indonesia juga, ujarnya. 

Sementara Ketua KC PMII Kota Batam Dedi Wahyudi Hasibuan berterimakasih atas kehadiran Gubernur yang diwakilkan ke Sekdaprov Kepri dalam kegiatan silaturahmi dan buka bersama keluarga besar Ikatan Keluarga Alumni PMII Kepri. 

Dedi Wahyudi Hasibuan  mengatakan saat ini kita  tengah melalukan konsolidasi organisasi ke sejumlah perguruan tinggi, guna mengkonsolidasikan  kepengurusan PMII ke sejumlah perguruan tinggi.

"Kita juga siap memberikan kontribusi bagi pembangunan Provinsi Kepri, " jelasnya. 

Saat ini PMII juga tengah melakukan tranformasi gerakan lieterasi dengan membuat taman baca bekerjasama dengan Pemerintah Kota Batam. Kita juga tengah memberikan advokasi pada pelaku ekonomi berbasis UMKM, tutupnya.

Turut mendampingi Sekdaprov Kepri, Waka I DPRD Kepri Rizky Faizal, Kadisdik Kepri Andi Agung, Kadispora Kepri Muhammad Iksan, Karo Umum Kepri Abdullah. Hadir juga pengurus PMII  lainnya.

Gubernur Ansar Pastikan Mudik Di Kepri Aman dan Lancar

By On April 29, 2022

H. Ansar Ahmad meninjau langsung kesiapan bandara dan pelabuhan di Batam, Jum'at (29/4) untuk mengantisipasi lonjakan pemudik tahun 2022. 

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad meninjau langsung kesiapan bandara dan pelabuhan di Batam, Jum'at (29/4) untuk mengantisipasi lonjakan pemudik tahun 2022. Bersama jajaran Forkompimda Kepri, Gubernur Ansar mengecek langsung bandara Hang Nadim,  pelabuhan Telaga Punggur, pelabuhan internasional Batam Center. 

Dari hasil pemantauan di bandara Hang Nadim, telah terjadi peningkatan arus mudik baik keberangkatan maupun kedatangan. Sebelum masa mudik, terpantau jumlah penumpang yang melalui bandara Hang Nadim berkisar 10.000 orang. Namun dalam satu dua hari ini meningkat menjadi 13.000 orang. 

"Kita mengantisipasi terus lonjakan di bandara, kita minta disediakan ada beberapa tambahan extra flight jadi masih mudik tahun ini kita upayakan berjalan dengan lancar," kata Gubernur Ansar. 

Sementara itu di pelabuhan Batam Center, Gubernur Ansar juga memastikan arus mudik tahun ini bisa berlangsung dengan lancar. Penumpukan penumpang biasanya terjadi pada saat fix time di waktu-waktu tertentu ketika jadwal keberangkatan dan kedatangan terjadi bersamaan. 

"Alhamdulillah kemaren kita sudah meninjau kesini sama Menko Perekonomian, karena pelabuhan ini juga untuk Pelaku Perjalanan Luar Negeri jadi kita harus pastikan dengan cermat, hasilnya baik dan aman terkendali," tambah Gubernur Ansar. 

Terakhir di Pelabuhan Roro Telaga Punggur, Gubernur Ansar menekankan Dinas Perhubungan Kepri untuk mengontrol dan memastikan perjalanan Roro bisa dinikmati penumpang dengan nyaman. Ketersediaan armada roro juga menjadi perhatian utama Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar Serahkan Bonus Untuk Atlet dan Pelatih Berprestasi PON XX Papua 2021

By On April 29, 2022

Gubernur Ansar Serahkan Bonus Untuk Atlet dan Pelatih Berprestasi PON XX Papua 2021.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menyampaikan rasa gembiranya karena dapat bersilaturahmi dengan para atlit Kepri setelah sekian lama sejak PON XX di Papua Tahun 2021 usai. 

Kali ini ia berkesempatan memberikan apresiasi kepada atlet yang berprestasi pada beberapa cabang olahraga yang telah meraih medali baik emas, perak, maupun perunggu pada  ajang empat tahunan tersebut. 

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau saya menyampaikan ucapan terimakasih, terutama kepada adik-adik dan anak-anak yang berprestasi,” ucapnya ketika menghadiri acara Penyerahan Bonus kepada Atlet dan Pelatih Berprestasi pada PON XX Papua 2021 di Graha Kepri, Batam, Kamis (28/04/2022).

Turut hadir pada acara tersebut Ketua Umum KONI Kepri Usep RS, Waketum KONI Kepri Asmin Patros, Kadispora Kepri Muhammad Iksan, Plt. Kaban Kesbangpol Lamidi serta hadir juga Staf Khusus Gubernur Angelinus dan Anto Duha.

Gubernur Ansar yakin perjuangan berkompetisi melawan atlit dari 33 Provinsi yang lain itu bukanlah hal yang mudah. Perlu kemampuan khusus dan semangat yang tinggi. Akan tetapi berkat perjuangan dan kerja keras para atlit sehingga Kepri dapat mendulang cukup banyak medali. 

"Maka ke depan kita wajib mempertahankan dan meningkatkan prestasi ini,” harapnya

Ke depan bersama KONI, Gubernur Ansar akan membicarakan kelanjutan pusat-pusat pelatihan (PPLP) bagi cabang-cabang olahraga yang menghasilkan medali. Dan jika Pemprov memiliki kemampuan keuangan yang cukup bisa ditambahkan pada cabang-cabang lain yang punya potensi meraih medali.

"Oleh karena itu saya berharap kita tetap semangat dan jangan berhenti berlatih. Apalagi kita merupakan provinsi kepulauan yang dekat dengan laut, saya yakin kita punya potensi-potensi yang bisa kita kembangkan yang tidak dipunyai oleh daerah lain," harapnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada KONI, para pelatih, dan para pendidik yang ikut serta mendampingi para atlit. Termasuk juga kepada Satuan Brimob Polda Kepri yang telah mendampingi dan memberikan rasa aman selama pelaksanaan PON XX Papua.

"Ini dapat kita hasilkan karena kebersamaan dan kekompakan kita semua. Tentunya ke depan KONI harus terus mengidentifikasi dan mempelajari agar anggaran yang kita keluarkan proporsional dengan hasil yang kita peroleh. Jangan anggarannya besar hasilnya kecil, kalau bisa anggarannya kecil hasilnya besar,” jelasnya.

Yang lebih penting Gubernur Ansar meminta kepada semua untuk berdoa, semoga potensi-potensi pendapatan daerah yang sedang digali akan menghasilkan. Sehingga Pemprov bisa memporsikan anggaran yang besar juga bagi olahraga untuk pembinaan olahraga di Kepri, untuk persiapan tidak hanya PON namun juga Porprov atau turnamen-turnamen lokal lain sebagai ajang untuk melihat sejauh mana hasil dari pembinaan-pembinaan yang telah dilakukan.

"Terus berlatih, semangat, jangan kita pernah merasa rendah dengan yang lain serta berusaha terus menjadi yang terbaik. Mudah-mudahan ke depan APBD dan perekonomian kita membaik, dan mungkin kita bisa merangkul para sponsor sehingga dapat memberikan tambahan bonus yang lebih banyak untuk para atlet yang berprestasi" tutupnya. 

Adapun daftar Bonus peraih medali PON XX Papua 2021 adalah sebesar 350 juta rupiah untuk Medali emas cabang olah raga Layar, 175 juta rupiah untuk Medali Perak cabang olah raga layar, 90 juta rupiah untuk masing-masing Medali perunggu cabang olah raga Tinju, Taekwando, Biliar, Sepak takraw.

Sedangkan bonus untuk Pelatih sebesar 175 juta rupiah untuk medali emas cabang olah raga layar 90 juta rupiah untuk medali perak cabang olah raga layar dan masing-masing 45 juta rupiah untuk medali perunggu cabang olah raga tinju, biliar, taekwando dan sepak takraw.

Lantik PNS, CPNS dan PPPK, Gubernur Ansar Gaungkan ASN "Berakhlak"

By On April 26, 2022

 

Sebanyak 109 orang CPNS formasi tahun 2020 mengambil sumpah dan dilantik Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menjadi PNS di Aula Wan Seri Beni, Dompak.

DOMPAK, SOROTTUNTAS.COM - Sebanyak 109 orang CPNS formasi tahun 2020 mengambil sumpah dan dilantik Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menjadi PNS di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Selasa (26/4). Selain itu diserahkan pula SK Pengangkatan 30 orang CPNS formasi tahun 2022 dan 381 orang PPPK Guru Tahap I disertai penandatangan perjanjian kerja PPPK dihari yang sama. 

Pada kesempatan itu Gubernur Ansar menekankan, sebagai ASN, para PNS, CPNS dan PPPK yang baru dilantik terikat oleh aturan-aturan kepegawaian dan kode etik yang jelas, juga pedoman berperilaku “BERAKHLAK” yang merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif. 

"Oleh karena itu, Saudara perlu berpikir ke depan mengenai konsekuensi sebagai ASN. Sehingga nantinya Saudara mampu menjadi CPNS, PNS, dan PPPK yang benar-benar berorientasi pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat" pesan Gubernur Ansar. 

Menurut Gubernur, menjadi Aparatur Sipil Negara di masa sekarang ini haruslah memiliki kemampuan belajar dan senantiasa mengembangkan diri, memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan di sekitarnya, serta tanggap terhadap dinamika tuntutan masyarakat. 

"Maka tanamkanlah kesadaran dalam diri Saudara, bahwa Saudara adalah bagian penting dari motor penggerak perubahan ke arah yang lebih baik. Jangan sampai Saudara mencontoh atau malah ikut-ikutan dengan budaya kerja yang tidak profesional. 

Ingatlah bahwa setiap sikap dan kinerja masing-masing akan memiliki konsekuensi sendiri-sendiri baik secara pribadi maupun organisasi" ungkap Gubernur Ansar. 

Khusus kepada PPPK Guru di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Gubernur Ansar menyatakan PPPK Guru berhak dan berkewajiban sama halnya dengan Guru PNS. Namun, ada yang perlu ditekankan, bahwa PPPK Guru tidak diperkenankan untuk pindah atau mutasi dari sekolah dimana ditempatkan. 

"Jika memang melakukan mutasi, ada konsekuensi berat yang harus Saudara emban, yakni tidak lagi berstatus sebagai PPPK. Hal ini sudah sesuai dengan ketentuan yang ada" imbuh Gubernur.

Hadir dalam kesempatan itu Sekretaris Utama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Imas Sukmariah, Ketua TP PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar, Sekdaprov Kepri Adi Prihantara, Para Staf Khusus Gubernur, dan Para Kepala OPD di Lingkungan Pemprov Kepri. (ron)

Hasan: Segera Beralih, Penghentian TV Analog Tinggal Hitungan Hari

By On April 26, 2022

 

Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kepulauan Riau, Hasan, S.sos, kembali mengingatkan masyarakat untuk segera beralih dari TV Analog ke TV Digital.

TANJUNGPINANG, SOROTTUNTAS.COM- Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kepri, Hasan kembali mengingatkan masyarakat untuk  segera beralih dari TV Analog ke TV Digital. Tepat tanggal 30 April 2022 nanti, siaran TV Analog yang selama ini ada sudah tidak  bisa lagi dinikmati. Pemerintah telah menghentikan siarannya secara bertahap. 

"Masyarakat jangan kaget nanti tidak bisa menikmati siaran televisi yang ada seperti saat ini. Karena mulai 30 April 2022 siarannya akan dihentikan. Kalau tetap bisa menikmati siaran televisi, segera beralih ke TV Digital dengan memasang alat khusus STB," jelas Hasan.  

Penjelasan itu disampaikan Kadis Kominfo Hasan saat dialog di TVRI Kepri bersama Ketua Komisi Penyiaran Daerah (KPID) Kepri  Hengky Mohari dan Kepala Stasiun TVRI Riau Darma Setiawan dengan tema Detik-Detik Menujua ASO, Senin 25/4, di stasiun TVRI Kepri, Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang.  

Hasan mendorong masyarakat segera  melengkapi pesawat televisi analog  dengan Set Top Box (STB) agar siaran TV Digital bisa diterima dengan baik atau mengganti televisi.  

Sementara untuk masyarakat kurang mampu, pemerintah membagikan STB sesuai  kuota yang ditetapkan pemerintah pusat.  

Total STB untuk Provinsi Kepri berjumlah 31.815 yang meliputi empat daerah, yakni Tanjungpunang (4.836 STB), Batam (19.638 STB), Bintan (3.047 STB) dan Karimun (4300 STB). 

"TV Digital banyak keuntungannya. Selain bersih siarannya, jernih suaranya, dan canggih tekonologinya, juga bisa mendapatkan 23 siaran nasional. Sedang tv analog hanya bisa dua atau tiga siaran.  Juga bisa mendorong tumbuhnya rumah produksi di daerah karena membutuhkan siaran lokal," ujar Hasan.  

Selain itu, lanjutnya, bisa menyebarkan informasi pemerintah terkait pembangunan dan perkembangan berbagai sektor dengan cepat ke masyarakat.  

Kendati mengajak masyarakat berpindah ke tv digital bukan hal mudah, tetapi Hasan meyakinkan Pemprov Kepri sangat siap menjalankan program pemerintah pusat tersebut.  

Kesiapan yang sama juga disampaikan Ketua Komisi Penyiaran Daerah (KPID) Kepri  Hengky Mohari. Bahkan katanya, KPID sudah memulai sosialisasi tersebut sejak 2019.  

Henky juga mengajak masyarakat yang bergerak dalam industri kreatif untuk memanfaatkan 10 persen kebutuhan konten lokal yang bisa ditayangkan di tv digital.  

"Begitu juga dengan pemerintah. Sangat bisa sekali memanfaatkan kuota 10 persen untuk sosialisasi berbagai program dalam memenuhi konten lokal.  

Seluruh lembaga penyiaran ada kewajiban 10 persen menayangkan konten lokal itu," jelas Henky.  

Kepala stasiun TVRI Riau, Darma Setiawan bahkan berterus terang bahwa stasiunnya yang tayang 24 jam.sangat butuh konten lokal. 

"Sebagai televisi pemersatu bangsa yang sampai ke pelosok nusantara, kami sangat siap menyambut tv digital ini. Dan sangat menerima dengan senang hati konten-konten lokal yang dibuat orang-orang kreatif di Kepri ini," tutup Darma.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *