- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Komisi VI DPR RI Sahkan Pagu Anggaran BP Batam Tahun 2023

By On September 23, 2022

BP Batam menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara 1, Jakarta pada Kamis (22/9/2022). 

JAKARTA, SOROTTUNTAS.COM - BP Batam menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara 1, Jakarta pada Kamis (22/9/2022). 


Rapat tersebut membahas tentang Penyesuaian Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) Tahun 2023 sesuai Hasil Penyesuaian Badan Anggaran DPR RI. 


Pada kesempatan tersebut, Muhammad Rudi juga memaparkan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) BP Batam Tahun 2023 yakni peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dan sektor prioritas nasional dengan mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan. 


“Rencana Kerja dan Anggaran BP Batam Tahun Anggaran 2023 merupakan unsur dari Prioritas Nasional 2 (dua) RKP Tahun 2023, yaitu Mengembangkan Wilayah Untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan, dengan 4 (empat) fokus pembangunan yaitu Industri Manufaktur, Jasa, Pariwisata dan Logistik,” ungkap Muhammad Rudi.  


Program pertama merupakan Program Dukungan Manajemen, kegiatan utamanya yakni kegiatan operasional, seperti kepegawaian, pemeliharaan, dan jasa. 


Program 4 Pengembangan Kawasan Strategis adalah kegiatan yang mendukung peningkatan investasi, yaitu kegiatan yang mendukung Prioritas Nasional khususnya pengembangan infrastruktur seperti Peningkatan Jalan Koridor Utama dari Pelabuhan Batu Ampar ke Bandara Hang Nadim Batam, Pengerukan Kolam Dermaga Baru Terminal Pelabuhan Curah Cair Kabil, dan Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Minum. 


“Di samping itu, pembangunan infrastruktur pendukung Prioritas Nasional dan Prioritas BP Batam, juga kami laksanakan melalui sumber pendanaan dari PNPB, di antaranya Peningkatan Jalan Yos Sudarso Tahap 4, Peningkatan Jalan Hang Jebat, Perbaikan Ponton Pelabuhan Punggur, lanjutan Pengembangan Destinasi Wisata Taman Kolam dan Taman Rusa Sekupang, serta Peningkatan dan pengembangan fasilitas kawasan lainnya,” jelasnya. 


Dalam pertemuan sebelumnya, BP Batam telah memprogramkan kegiatan promosi investasi dan layanan lain dari BP Batam. Kegiatan tersebut akan memberikan dampak positif bagi BP Batam dalam menarik investasi dan memberikan layanan lainnya.  


Pimpinan Rapat Martin Manurung dari Fraksi Nasdem membacakan kesimpulan yang didiskusikan oleh seluruh Anggota Dewan Komisi VI DPR RI.


 Ia menyatakan Komisi VI DPR RI menyetujui Pagu Anggaran BP Batam Tahun 2023 untuk ditetapkan sebagai Pagu Alokasi Anggaran (Pagu Definitif) BP Batam Tahun 2023.


Pagu Belanja BP Batam dalam Tahun Anggaran 2023   yaitu sebesar Rp2.068.248.980.000,- (dua triliun enam puluh delapan miliar dua ratus empat puluh delapan juta sembilan ratus delapan puluh ribu rupiah).


Jumlah tersebut bersumber dari PNBP Badan Layanan Umum (BLU) sebesar Rp1.782,3 miliar atau 86,17 persen; Rupiah Murni (RM) sebesar Rp286 miliar atau 13,83 persen yang dialokasikan untuk dua program yaitu Program Dukungan Manajemen sebesar Rp888,77 miliar (42,97 persen); dan Program Pengembangan Kawasan Strategis sebesar Rp1.179,48 miliar (57,03 persen). 


Komisi VI DPR RI berharap, dengan di setujuinya Anggaran BP Batam Tahun 2023 pendapatan PNBP BLU dapat meningkat lebih dari Rp 2 Triliun. 


Disela-sela rapat, Komisi VI DPR RI juga memberikan apresiasi kepada BP Batam telah memperbaiki pemasukan barang konsumsi dengan adanya sistem Indonesia Batam Online Single Submission (IBOSS), yang memudahkan proses perizinan.


Turut hadir dalam rapat tersebut Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto; Anggota Bidang Kebijakan Strategis, Enoh Suharto; Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi, Sudirman Saad; Anggota Bidang Pengusahaan, Wan Darussalam serta sejumlah pejabat eselon 2.

BP Batam Hadiri Rakernas Kemenkeu, Menteri Keuangan Anugerahi Penghargaan WTP

By On September 23, 2022

 

BP Batam dianugerahi penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) keenam kalinya untuk laporan keuangan tahun 2021.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - BP Batam dianugerahi penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) keenam kalinya untuk laporan keuangan tahun 2021, yang telah disematkan pada bulan Juni 2022 lalu oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI dan diterima oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.


Menteri Keuangan RI Sri Mulyani memberikan apresiasi dan penghargaan bagi entitas yang memperoleh WTP minimal 5 kali, 10 kali dan 15 kali berturut-turut, bersempena dengan Puncak Acara Rapat Kerja Nasional Rakernas, Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2022, Kementerian Keuangan RI, di Gedung Dhanapala, Jakarta Pusat, pada Kamis pagi (22/9/2022).


Sebelumnya, BP Batam telah mempertahankan opini WTP selama lima kali berturut-turut sejak tahun 2017.


Dibuka langsung oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani, kegiatan digelar dengan tujuan meningkatkan akuntabilitas pelaporan keuangan dan memperkuat akuntabilitas kinerja seluruh pemerintahan di pusat dan di daerah, serta menjaga komitmen dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional.


"Selamat atas pencapaian yang telah diraih untuk entitas yang laporan keuangannya mendapat opini WTP. Ini adalah pencapaian yang luar biasa." Tutur Sri Mulyani.


Dirinya juga berharap para entitas yang telah mendapatkan anugerah karena capaian Opini WTP atas laporan keuangannya, juga dapat mengawal akuntabilitas laporan keuangan dan kinerja untuk pemulihan ekonomi nasional.


"Apresiasi saya sampaikan, telah turut membangun dan mengelola keuangan negara secara akuntabel, transparan dan bertanggung jawab, dan tidak hanya status semata tapi juga kita harapkan dapat berkontribusi mengawal APBN/APBD bermanfaat memecahkan persoalan bangsa." Katanya.


Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Wahjoe Triwidijo Koentjoro yang hadir dan menyaksikan penganugerahan ini, berharap capaian BP Batam dapat terus dipertahankan sejalan dengan peningkatan akuntabilitas dan kinerja BP Batam.


"Tidak berpuas diri tentunya, kita harus mampu melaksanakan amanah ini, melaksanakan kinerja dan pengelolaan keuangan secara akuntabel dan bertanggung jawab, sehingga target kita adalah meningkatkan kinerja dan laporam keuangan BP Batam yang akuntabel dan transparan." Kata Wahjoe. 


Dirinya juga menghimbau kepada seluruh jajarannya agar dapat memaknai ini dengan menjalankan tugas secara baik dengan jujur, profesional dan tanggung jawab. 


Tutut hadir didampingi Kepala Biro Umum Budi Susilo beserta pejabat eselon III BP Batam.


Rakernas Akuntansi dan Peloporan Keuangan Tahun 2022 dihadiri 82 Kementerian Negara / Lembaga Pemerintah serta pemerintah daerah. Acara dibalut dengan pemberian penghargaan kepada entitas peloporan peraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)  dengan sejumlah kategori, seperti : Opini WTP untuk laporan keuangan tahun 2021, Opini WTP minimal 5 kali berturut-turut yang diberikan melalui video announcement dan penganugerahan secara langsung diberikan kepada entitas peraih Opini WTP minimal 10 kali berturut-turut; Opini WTP minimal 15 kali berturut-turut.

Walikota Rudi Persembahkan Batam Kota Baru untuk Para Usahawan Muda

By On September 21, 2022

Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam Haji Muhammad Rudi menaruh harapan besar kepada usahawan muda.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam Haji Muhammad Rudi menaruh harapan besar kepada usahawan muda. Dia pun mempersembahkan pembangunan yang masif saat ini untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para pengusaha muda Kota Batam.


Harapan besar itu disampaikan Walikota Muhammad Rudi pada sambutannya saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Kepemudaan Melalui E-Comerce dan Kemitraan di aula Lantai IV Kantor Walikota, Selasa (20/9/2022) pagi. Kegiatan ini digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga bekerjasama dengan PT Pegadaian Cabang Batuaji.


“Pembangunan Batam yang dilakukan saat ini harus dimanfaatkan dengan cerdas. Jika para generasi muda tidak pandai memanfaatkan, maka jalan yang kita bangun akan habis hanya untuk balapan. Manfaatkan dengan baik, dengan membuka usaha karena pembangunan infrastruktur ini akan melahirkan peluang-peluang ekonomi,” papar Walikota Muhammad Rudi.


Lebih jauh, Walikota Muhammad Rudi menjelaskan bahwa pembangunan Batam ke depan akan dinikmati generasi muda. Baik itu Bandara, Pelabuhan Batuampar, infrastruktur jalan, KEK Kesehatan di Sekupang, dan taman-taman publik. Soalnya generasi tua termasuk dirinya kecil kemungkinan dapat merasakan dampak dari pembangunan ini.


“Kita sangat mendorong usahawan muda ini untuk semakin tumbuh. Mereka inilah tonggak pembangunan Batam karena para usahawan inilah yang menyumbang PAD untuk pembangunan,” tegas Walikota dalam kesempatan wawancara usai memberikan sambutan.


Untuk itulah, dia mempersembahkan pembangunan saat ini yang akan menyulap wajah baru Kota Batam kepada para usahawan muda tersebut. Walikota Muhammad Rudi juga meminta mereka tidak gampang menyerah dan putus asa. Menurutnya, jatuh bangun dalam membuka usaha itu lumrah baik itu dilakukan dengan modal sendiri maupun didukung dengan modal dari orangtua.


“Usahawan muda sekarang perlu bersyukur karena banyak lembaga permodalan yang bersedia membantu seperti pegadaian,” sambung Walikota Muhammad Rudi.


Sebelumnya Deputi Bisnis PT Pegadaian Cabang Batam Mushonif berterima kasih kepada Pemko Batam yang memfasilitasi pihaknya untuk memaparkan peran pegadaian dalam membantu pemuda menjadi pengusaha. Dia mengaku ada beberapa produk pegadaian yang target marketnya generasi Z atau milenial yang akrab dengan teknologi informasi.


“Kita ada produk baik bagi yang baru memulai usaha maupun yang sudah memiliki usaha,” ungkap dia.


Mushonif juga memaparkan jika transaksi di Pegadaian sudah digital. Baik meminjam maupun berinvestasi dapat dilakukan dengan mengunduh aplikasi Pegadaian di smartphone.


Sementara itu Kepala Dispora Zulkarnain memaparkan ada 450 ribu kelompok muda di Kota Batam. Namun hanya 10 persen yang menjalani profesi usahawan.


Kegiatan ini diikuti seratusan pelaku usaha muda dan utusan dari berbagai organisasi pemuda dan lembaga pendidikan. Tampak hadir Kepala Dispora Zulkarnain, Kadis Perindag Gustian Riau, Kabag Ekonomi Zul Arif dan sejumlah undangan lainnya.

BP Batam Dorong Percepatan Pengajuan Pemasukan Barang

By On September 20, 2022

Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengimbau agar para pelaku usaha dalam mengajukan Rencana Pemasukan Barang Konsumsi (RPBK) tahun 2023 dapat memperhitungkan kuota sesuai kebutuhan masyarakat Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengimbau agar para pelaku usaha dalam mengajukan Rencana Pemasukan Barang Konsumsi (RPBK) tahun 2023 dapat memperhitungkan kuota sesuai kebutuhan masyarakat Batam. Menurutnya, hal itu untuk menghindari persoalan hukum yang bisa terjadi. 


“Apa yang dibutuhkan pelaku usaha, silahkan bikin laporan ke kita, dan tidak dibatasi kalau keperluannya untuk di Batam, namun kalau melebihi ini yang dijadikan masalah oleh penegak hukum seperti pengajuan barang konsumsi minuman beralkohol,” kata Muhammad Rudi dalam arahannya pada Sosialisasi Penyampaian RPBK 2023 dan Realisasi Distribusi Pemasukan Barang kepada importir di Balairungsari BP Batam, Batam Centre, Senin, (19/9/2022).


Ia meminta agar para pelaku usaha dapat menjalankan proses bisnis pemasukan barang mengikuti ketentuan yang berlaku dan dapat dipertanggung jawabkan sehingga kebutuhan konsumsi masyarakat Batam di tahun 2023 terpenuhi. 


“Oleh karenanya saya ingin sebelum tanggal 1 Januari 2023, kuota untuk seluruh jenis barang konsumsi apa saja sudah ada di meja saya dan sudah saya tanda tangani,” ujarnya. 


Diketahui, Sosialisasi tersebut merupakan amanat PP 41 tahun 2021 dan bertujuan memberikan pemahaman kepada para pelaku usaha/importir khususnya dalam mendorong percepatan pengajuan perizinan pemasukan barang konsumsi di Batam.


Direktur Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal BP Batam Denny Tondano menyebutkan pelaku usaha/importir yang terdaftar di BP Batam segera mengajukan RPBK 2023 dapat memanfaatkan fitur Indonesia Batam Online Single Submission (I-BOSS).


“Untuk pengajuan rencana kebutuhan melalui sistem tidak ada secara manual lagi, kita lakukan sekarang masuk melalui sistem IBOSS,” sebutnya. 


Disebutkan, Empat (4) alur proses RPBK 2023. Pertama, Pelaku Usaha/Importir mengajukan permohonan RPBK dengan mendownload format permohonan melalui I-BOSS. Kedua, penyampaian permohonan RPBK dengan meng-upload ke I-BOSS. Ketiga, proses penetapan/perhitungan RPBK dengan mengumpulkan data yang masuk yang telah diajukan oleh Pelaku usaha.


Keempat, hasil perhitungan yang dilakukan oleh Pusat Pengembangan KPBPB Batam dan KEK BP Batam akan diupload ke Sistem I-Boss berdasarkan Perka BP Batam. Hal itu dilakukan untuk memperhitungkan kuota sesuai kebutuhan masyarakat Batam dan menjamin kecukupan ketersediaan barang konsumsi di tahun 2023.


“jadi itu di hitung oleh Pusat Pengembangan KPBPB Batam dan KEK, berapa memang kebutuhan konsumsi, baru setelah itu di SK kan,” ujarnya. 


Sedangkan untuk laporan Realisasi Distribusi Pemasukan Barang, dikatakan, pihaknya perlu melakukan pengawasan untuk menjamin barang-barang konsumsi hanya untuk kebutuhan di dalam Kawasan FTZ Batam. 


Ia menekankan bahwa setiap pelaksanaan pemasukan dan distribusi barang yang telah dilakukan harus menyampaikan laporan realisasi distribusi pemasukan barang selambat-lambatya 14 (empat belas) hari kalender sejak izin diterbitkan.


“Kalau ada kekurangan dokumen apa kesulitannya sampaikan ke kita, tentu dokumen-dokumen pelengkap itu ada standarnya tapi kalau ada kesulitan apa yang dokumen yang setara dengan itu, itu yang kita minta artinya semua akan terukur kedepannya,” jelas Denny.


Sementara, Wakil Ketua Kadin Batam bidang Kepelabuhanan, Efendi Ibrahim mengapresiasi sosialisasi yang telah dilaksanakan. Menurutnya, sebagai mitra Pemerintah, Kadin dapat menyampaikan kendala dan masukan terhadap proses bisnis yang tengah berjalan.


“Sosialisasi ini sangat positif, Kadin sebagai mitra wajib melakukan upaya minimal diskusi atau meminta nasehat kepada pemerintah terutama kaitannya lalu lintas barang dari kelancaran pelaku usaha sendiri,” ujar Efendi. 

BP Batam Gandeng Universitas Hasanuddin Kembangkan Industri Maritim

By On September 19, 2022

 

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Hasanuddin dalam bidang pengembangan Sumber Daya Manusia.

BATAM, SOROTTUNTAS COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Hasanuddin dalam bidang pengembangan Sumber Daya Manusia ( SDM) untuk industri maritim dan pemberdayaan nelayan.

 

Dihadiri 400 orang dari kalangan alumnus dan akademisi, kegiatan ini dihelat di sela-sela kegiatan Rektor Menyapa Alumni, pada Sabtu (17/9/2022) malam di Ballroom Best Western Premier Panbil. 

 

MoU ditandatangani langsung oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi dan Rektor Universitas Hasanuddin, Jamaluddin Jompa.


Hadir mendampingi, Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi BP Batam, Sudirman Saad, yang juga merupakan Dosen Fakultas Hukum dan Program Pascasarjana Universitas Hasanuddi sejak tahun 1987 hingga saat ini. 


Turut hadir pula Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman; Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), Agung Dhamar Syakti, yang merupakan alumnus Universitas Hasanuddin; dan Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait. 

 

Pada kesempatan pertama, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengatakan Provinsi Kepulauan Riau, termasuk Kota Batam, adalah salah satu daerah yang kaya akan sumber daya laut.

 

Meski 96 persen wilayah Kepulauan Riau adalah laut, ia akui kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) sektor perikanan sangat rendah, yaitu kurang dari 5 persen. 

 

Hal tersebut secara langsung sangat mempengaruhi taraf kehidupan sosial dan ekonomi para nelayan.

 

“Kami harap dengan kerjasama bersama Universitas Hasanuddin dapat mempercepat penyediaan SDM untuk menunjang industri perikanan di Kota Batam,” kata Muhammad Rudi.

 

Selain itu, industri galangan kapal yang kembali menggeliat menjadi sinyal positif untuk membuka peluang investasi asing dan memutar roda perekonomian Batam secara maksimal.

 

Dengan mempertimbangkan keunggulan yang dimiliki Universitas Hasanuddin sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di bidang perikanan dan perkapalan, Muhammad Rudi yakin jalinan kerja sama ini akan menjadi nilai tambah bagi keberlangsungan industri maritim di Kota Batam.

 

“Lebih dari 100 industri shipyard telah berkembang di Batam dan lebih dari 300 pekerjanya merupakan alumni dari Teknik Perkapalan Universitas Hasanuddin. Semoga ke depannya lebih banyak alumni yang bekerja di Batam,” harap Muhammad Rudi. 

 

Menanggapi hal tersebut, Rektor Universitas Hasanuddin, Jamaluddin Jompa berkomitmen untuk mengembangkan kerjasama sinergis dengan institusi strategis seperti BP Batam.

 

Menurutnya, dengan pengalaman BP Batam dalam mengelola kawasan dan investasi selama lebih dari 50 tahun telah menyimpan banyak praktik terbaik (best practice) yang dapat menjadi basis pengembangan teori atau metode ilmu pengetahuan.

 

“Selain mendorong mahasiswa untuk bekerja di Batam, Universitas Hasanuddin juga telah menugaskan seorang staf pengajar untuk mendukung penuh BP Batam. Sehingga secara relasional, BP Batam adalah bagian penting dari Universitas Hasanuddin,” pungkas Jamaluddin.

Ditetapkan Jadi Tersangka, Bambang Supriadi dan Susan Adrian Ajukan Praperadilan

By On September 19, 2022

 

Dua tersangka kasus pemalsuan dokumen sertifikat salah satu mall yang sudah lama dikenal di Batam yaitu Center Point Mall mengajukan praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Mantan Kasi HTPT Kantor Pertanahan Kota Batam, Bambang Supriadi dan Susan Andriani, dua tersangka kasus pemalsuan dokumen sertifikat salah satu mall yang sudah lama dikenal di Batam yaitu Center Point Mall mengajukan praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Batam dengan nomor perkara 5/Pid.Pra/2022/PN Batam. 


Persidangan praperadilan itu sebenarnya diagendakan pada Senin (5/9) lalu, namun hakim tunggal PN Batam, Dwi Nuramanu SH mengundur sidang praperadilan selama seminggu. Penundaan sidang diduga karena para pihak belum memiliki persiapan yang matang


Sepekan kemudian, Senin (12/12) lalu hakim Dwi Nuramanu SH akhirnya memulai sidang praperadilan itu. Pada sidang perdana praperadilan itu, Hakim Dwi Nuramanu SH memerintahkan pihak pemohon (Bambang Supriadi dan Susan Adrian) melalui kuasa hukumnya bernama Michael SH membacakan surat gugatannya.


Dalam gugatannya, Michael memohon kepada hakim tunggal praperadilan itu untuk membatalkan surat perintah penyidikan dan laporan polisi. Surat tersebut di antaranya surat perintah penyidikan nomor: SP.SIDIK/47/III/2021/Ditreskrimum yang dibuat pada tanggal 15 Maret 2021 dan surat perintah penyidikan nomor SP. SIDIK/123/VIII/ 2022/ Ditreskrimum yang dibuat pada tanggal 1 Agustus 2022 serta surat perintah penyidikan lainnya yang dikeluarkan oleh Polda Kepri (selaku termohon dalam praperadilan) dengan dikeluarkannya surat pemberitahuan dimulainya penyidikan dengan Nomor: B/24-D/VIII/2022 Ditreskrimum pada tanggal 2 Agustus 2022, surat pemberitahuan dimulainya penyidikan dengan Nomor: B/24/III/2021 Ditreskrimum pada tanggal 15 Maret 2021. Laporan Polisi Nomor: LP-B/04/I/2021/SPKT-Kepri pada tanggal 7 Januari 2021 yang dibuat oleh pelapor Andres Sie.


“Semuanya termasuk tidak sah. Membatalkan semuanya demi hukum. Menghentikan seluruh proses hukum atas laporan polisi yang dibuat oleh Andres Sie dan para tersangka dikeluarkan dari dalam tahanan,” kata Michael (seperti dilansir dari website PN Batam).


Selanjutnya, Dwi Nuramanu meminta kepada Termohon yaitu Polda Kepri mengajukan eksepsi terhadap gugatan tersebut. Dalam kesempatan itu, kuasa hukum Polda Kepri, Darson Samosir meminta waktu untuk mengajukan eksepsi. “Kami akan menjawabnya, Yang Mulia. Mohon waktu,” ujar Darson Samosir.


Persidangan lanjutan praperadilan digelar Selasa (20/9) dengan agenda pembacaan eksepsi oleh pihak termohon, Polda Kepri.

Vaksinasi Boster di Batam Capai 491.877 Orang, Rudi Sukses Dorong Kepri Terbaik 3 Nasional

By On September 18, 2022

Vaksinasi Boster di Batam mencapai 491.877 orang atau 62,31 persen dari target

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, terus menyukseskan vaksinasi di Batam. Bahkan, untuk capaian vaksin booster mencapai 491.877 orang atau 62,31 persen dari target.


Capaian vaksinasi booster di Batam itu tertinggi di Kepri dan sukses menjadikan Kepri terbaik ketiga capaian tertinggi setelah Bali dan DKI Jakarta. Capaian vaksinasi booster di Kepri sebanyak 731.877 orang dimana 491.877 orang sukses divaksin di Kota Batam.


"Batam menyumbang 491.877 capaian vaksinasi booster. Vaksinasi ini akan terus digelar," ujar Rudi, Minggu (18/9/2022).


Bahkan, kata Rudi, saat ini vaksinasi booster nakes kedua sudah dilakukan di Batam. Hingga saat ini, Batam sudah memvaksin  4.200 orang atau 49,34 persen untuk booster kedua.


"Terima kasih kepada jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta seluruh elemen masyarakat yang telah membantu percepatan vaksinasi di wilayah Kota Batam, kami akan terus berupaya  menggerakkan vaksinasi di Batam," katanya. 


Untuk diketahui, hingga 17 September 2022, capaian vaksinasi di  Kota Batam mulai dari tanggal 22 November 2021, sasaran vaksinasi dewasa mencapai 789,451 orang.


Untuk realisasi vaksinasi usia dewasa dosis 1 sebanyak 833,557 orang atau 105,59 persen, kemudian dosis 2 mencapai 734,867 orang.


Kemudian, Vaksinasi Remaja (12-17 th) dosis 1 mencapai 127.473 orang atau 108,15 persen. Kemudian, dosis kedua 114.373 orang atau 97.04 persen.


Selanjutnya, Vaksinasi Anak (6-11 th) dosis 1 mencapai 120,777 orang atau 90.77 persen, dan  dosis 2 sebanyak 100,762 orang atau 75.73 persen.


Selanjutnya, capaian booster sebanyak 491,877 orang atau 62,31 persen dengan rincian Nakes 8,803 orang, Lansia 14,623 orang, Masyarakat Umum 330,990 orang, dan Pelayanan Publik 137,461 orang.


Dan, capaian vaksinasi Booster ke-2 SDM Kesehatan sebanyak  4.200 orang atau 49,34 persen.


"Vaksinasi terus digalakkan untuk mengakhiri pandemi Covid-19," katanya.

Tingkatkan Pelayanan Investasi, BP Batam Gelar Pelatihan OSS-RBA Bagi SDM PTSP

By On September 18, 2022

 

Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Biro Sumber Daya Manusia menggelar pelatihan PTSP Bidang Penanaman Modal Tingkat Dasar.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Biro Sumber Daya Manusia menggelar pelatihan PTSP Bidang Penanaman Modal Tingkat Dasar, OSS-RBA bagi petugas unit pelayanan PTSP BP Batam.


Pelatihan diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan wawasan, kompetensi dan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berada pada unit pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) BP Batam sebagai garda terdepan pelayanan investasi di kota Batam. 


Acara dibuka oleh Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Wahjoe Triwidijo Koentjoro dan didampingi Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu BP Batam, Harlas Buana, pada Jum’at (16/9/2022) di Gedung IT Centre BP Batam.


Wahjoe Triwidijo menuturkan bahwa sejak diresmikannya Undang-Undang Cipta Kerja pada 2020, pemerintah telah mengubah prosedur perizinan usaha menjadi Risk-Based Licensing Approach (Pendekatan Perizinan Berbasis Risiko) yang dilakukan melalui satu platform, yaitu Online Single Submission (Perizinan Daring Terpadu atau OSS).


Hal ini dilakukan sebagai langkah strategis menyederhanakan dan menyelaraskan regulasi khususnya perizinan berusaha, menciptakan dan meningkatkan lapangan kerja serta meningkatkan investasi yang berkualitas.


Sejalan dengan amanat tersebut, maka Kepala BP Batam, Muhammad Rudi telah lama mendorong penerapan sistem Pendekatan Berbasis Risiko melalui Sistem OSS-RBA pada layanan BP Batam.


OSS-RBA atau  Online Single Submission Risk-Based Approach (Perizinan Daring Terpadu dengan Pendekatan Perizinan Berbasis Risiko) menggantikan versi sebelumnya, yaitu OSS 1.1 (one poin one), dimana Pelaku usaha hanya perlu mengurus perizinan sesuai tingkat risiko kegiatan usahanya.


Lebih lanjut Wahjoe menjelaskan, pelatihan ini terselenggara guna memudahkan dan memberi pemahaman yang memadai mengenai OSS-RBA bagi petugas PTSP BP Batam dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan melalui sistem yang terintegrasi secara elektronik.


Adapun pelatihan ini menggandeng narasumber dari Pudiklat Kementerian Investasi/BKPM RI, kegiatan ini diselenggarakan selama 3 (tiga) hari, yaitu 16 s.d 18 September 2022, yang diikuti oleh 40 orang peserta, terdiri dari seluruh pejabat dan staf unit PTSP BP Batam. 


“Mengingat pentingnya sistem OSS-RBA pada pelayanan BP Batam, maka kami meyakini dibutuhkan petugas pelayanan sebagai fasilitator yang handal dan siap membantu mendampingi pelaku usaha, secara professional dalam pelaksanaan implementasi OSS-RBA,” ujar Wahjoe.


Mantan Inspektur I, ITJEN Kementerian Keuangan ini berharap pembinaan ini akan berdampak besar pada peningkatan kualitas dan kompetensi SDM PTSP BP Batam, dan memberikan dukungan bagi pertumbuhan ekonomi Batam dan investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.


“Tugas kita bersama untuk menjaga kenyamanan pelayanan investasi dan iklim investasi kondusif, dan pada unit PTSP lah merupakan pintu gerbang utama pelayanan kepada investor.” Pungkas Wahjoe.


Pembinaan ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Investasi/BKPM RI, yaitu Pusdiklat Kementerian Investasi /BKPM, Widyaiswara Ahli Madya, Husen Maulana dan Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Madya, Melisa Tanjung Sari.

Infineon Batam Ekspansi Usaha, Kepala BP Batam Siap Mengawal

By On September 17, 2022

PT. Infineon Technologies Batam kembali mengukuhkan komitmen untuk peningkatan investasi di Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - PT. Infineon Technologies Batam kembali mengukuhkan komitmen untuk peningkatan investasi di Batam atau ekspansi usaha.


Perusahaan asal Jerman yang bergerak di bidang semikonduktor ini, telah merancang sejumlah site plan, dengan total investasi infrastruktur 85 Juta EUR (IDR Rp. 1,26 Triliun). 


Adapun rincian site plan ekspansi Infineon Batam adalah pembangunan Gedung baru BAT 3 pada tahun 2022 ini dengan luas 21.000 sqm (m2), sehingga dengan perluasan ini, Infineon telah mengembangkan sayap di Batam menjadi 3 Production Sites.


BAT 1 yang merupakan Gedung pertama yang dibangun pada tahun 1996 seluas 9.000 sqm (m2), dan kemudian Gedung BAT 2 yang dibangun pada tahun 2018 seluas 12.000 sqm (m2).


Dengan realisasi perluasan ini, maka kapasitas produksi yang sebelumnya berada pada angka 13-15 juta pcs / minggu pada tahun 2019 kini menajam mencapai kapasitas 30 juta pcs / minggu. Dan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Target kapasitas produksi yang direncanakan hingga tahun 2030/2031 adalah 150-180 juta pcs per minggu.


Direktur Logistik PT Infineon Aldrin Purnomo sebagai perwakilan Management PT. Infineon Technologies Batam, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dukungan yang diberikan BP Batam. 


"Sangat baik ya, saya mewakili Manajemen PT. Infineon Technologies Batam sangat menghargai apa yang telah dilakukan BP Batam, membantu luar biasa, sampai ekpansi terus berjalan dan ini bisa kita capai." Katanya.


Aldrin berharap proyek strategis PT Infineon dan dukungan BP Batam ini bisa menjadi role model atau percontohan proyek strategis di Batam.


"Ini bisa jadi role model untuk perkembangan dan investasi industri high technology di Batam tentunya." Tutur Aldrin.


Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menyampaikan bahwa pihaknya akan mengawal proses ekpansi ini agar berjalan sesuai koridor yang telah direncanakan. 


“Kami tentu sangat bersyukur dengan ekpansi ini, hal ini menunjukkan ada kepercayaan yang baik dunia investasi kepada Batam. Tugas kami dan kita semua selanjutnya adalah mengawal dan memastikan investasi ini berada pada koridor yang direncanakan. Saat investasi ini jalan, maka lapangan kerja terbuka.” Katanya.


Pria yang juga merupakan Walikota Batam ini, memberikan atensi besar, mengingat masih ada sejumlah hal yang menjadi concern bagi perusahaan besar Infineon, seperti prosedur keimigrasian bagi lalu lintas WNA dan pemberlakuakn VoA yang hanya berlaku bagi pariwisata dan belum mengakomodir bagi kemudahan pertemuan bisnis, serta kebijakan di sejumlah Kementerian seperti Perindustrian dan BPKM.


Dengan ekpansi yang dilakukan PT. Industrial Technologies ini, ia berharap mampu menjadi dorongan positif bagi peningkatan angka investasi di Batam, sejalan dengan upayanya dalam menggesa infrastruktur Batam baik dari sisi darat, laut dan perhubungan udara.


“inilah mengapa kami siapkan infrastruktur yang bagus, bahkan saat pandemi sedang tinggi-tingginya. Kita siapkan, agar saat masa pemulihan ekonomi datang, investasi mulai bangkit, Batam sudah siap menyambut.” Katanya.


Dengan berbagai upaya yang ia lakukan, pertumbuhan ekonomi dan realiasi investasi di Batam menyumbang persentase terbesar di Provinsi Kepulauan Riau.


Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebelumnya merilis realisasi investasi di Batam Penanaman Modal Asing (PMA) dan (Penanaman Modal Dalam Negeri) PMDN di Batam sepanjang Januari-Juni 2022 atau semester I tahun 2022 mencapai Rp 6,175 triliun dengan 1.529 proyek. 


Secara komulatif realisasi investasi Semester I PMA sebesar 82,86 persen yang mencapai Rp 5,116 triliun dengan 696 proyek.


Sementara, angka realisasi investasi semester I PMA di Kepri sebesar 6,462 triliun. Praktis, dengan angka tersebut, Batam menyumbang persentase terbesar dengan 79,16 persen dari realisasi investasi PMA di Kepri.


Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol

Ariastuty Sirait

Batam, 16 September 2022 Batam Ekspansi Usaha, Kepala BP Batam Siap Mengawal*


PT. Infineon Technologies Batam kembali mengukuhkan komitmen untuk peningkatan investasi di Batam atau ekspansi usaha.


Perusahaan asal Jerman yang bergerak di bidang semikonduktor ini, telah merancang sejumlah site plan, dengan total investasi infrastruktur 85 Juta EUR (IDR Rp. 1,26 Triliun). 


Adapun rincian site plan ekspansi Infineon Batam adalah pembangunan Gedung baru BAT 3 pada tahun 2022 ini dengan luas 21.000 sqm (m2), sehingga dengan perluasan ini, Infineon telah mengembangkan sayap di Batam menjadi 3 Production Sites.


BAT 1 yang merupakan Gedung pertama yang dibangun pada tahun 1996 seluas 9.000 sqm (m2), dan kemudian Gedung BAT 2 yang dibangun pada tahun 2018 seluas 12.000 sqm (m2).


Dengan realisasi perluasan ini, maka kapasitas produksi yang sebelumnya berada pada angka 13-15 juta pcs / minggu pada tahun 2019 kini menajam mencapai kapasitas 30 juta pcs / minggu. Dan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Target kapasitas produksi yang direncanakan hingga tahun 2030/2031 adalah 150-180 juta pcs per minggu.


Direktur Logistik PT Infineon Aldrin Purnomo sebagai perwakilan Management PT. Infineon Technologies Batam, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dukungan yang diberikan BP Batam. 


"Sangat baik ya, saya mewakili Manajemen PT. Infineon Technologies Batam sangat menghargai apa yang telah dilakukan BP Batam, membantu luar biasa, sampai ekpansi terus berjalan dan ini bisa kita capai." Katanya.


Aldrin berharap proyek strategis PT Infineon dan dukungan BP Batam ini bisa menjadi role model atau percontohan proyek strategis di Batam.


"Ini bisa jadi role model untuk perkembangan dan investasi industri high technology di Batam tentunya." Tutur Aldrin.


Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menyampaikan bahwa pihaknya akan mengawal proses ekpansi ini agar berjalan sesuai koridor yang telah direncanakan. 


“Kami tentu sangat bersyukur dengan ekpansi ini, hal ini menunjukkan ada kepercayaan yang baik dunia investasi kepada Batam. Tugas kami dan kita semua selanjutnya adalah mengawal dan memastikan investasi ini berada pada koridor yang direncanakan. Saat investasi ini jalan, maka lapangan  kerja terbuka.” Katanya.


Pria yang juga merupakan Walikota Batam ini, memberikan atensi besar, mengingat masih ada sejumlah hal yang menjadi concern bagi perusahaan besar Infineon, seperti prosedur keimigrasian bagi lalu lintas WNA dan pemberlakuakn VoA yang hanya berlaku bagi pariwisata dan belum mengakomodir bagi kemudahan pertemuan bisnis, serta kebijakan di sejumlah Kementerian seperti Perindustrian dan BPKM.


Dengan ekpansi yang dilakukan PT. Industrial Technologies ini, ia berharap mampu menjadi dorongan positif bagi peningkatan angka investasi di Batam, sejalan dengan upayanya dalam menggesa infrastruktur Batam baik dari sisi darat, laut dan perhubungan udara.


“inilah mengapa kami siapkan infrastruktur yang bagus, bahkan saat pandemi sedang tinggi-tingginya. Kita siapkan, agar saat masa pemulihan ekonomi datang, investasi mulai bangkit, Batam sudah siap menyambut.” Katanya.


Dengan berbagai upaya yang ia lakukan, pertumbuhan ekonomi dan realiasi investasi di Batam menyumbang persentase terbesar di Provinsi Kepulauan Riau.


Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebelumnya merilis realisasi investasi di Batam Penanaman Modal Asing (PMA) dan (Penanaman Modal Dalam Negeri) PMDN di Batam sepanjang Januari-Juni 2022 atau semester I tahun 2022 mencapai Rp 6,175 triliun dengan 1.529 proyek. 


Secara komulatif realisasi investasi Semester I PMA sebesar 82,86 persen yang mencapai Rp 5,116 triliun dengan 696 proyek.


Sementara, angka realisasi investasi semester I PMA di Kepri sebesar 6,462 triliun. Praktis, dengan angka tersebut, Batam menyumbang persentase terbesar dengan 79,16 persen dari realisasi investasi PMA di Kepri.

Rudi Targetkan Batam Juara Umum Porprov Kepri

By On September 17, 2022

Muhamad Rudi menargetkan Kota Batam dapat sebagai juara umum Pekan Olahraga Provinsi.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam, Muhamad Rudi menargetkan Kota Batam dapat sebagai juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang rencananya digelar pada November 2022 mendatang di Bintan.


Hal itu disampaikan Rudi saat pembukaan kegiatan Pra Porprov V  Batam Tahun 2022 Pencak Silat di Atrium One Batam Mall, ditandai dengan pemukulan gong, Jumat (16/9/2022).


Rudi optimistis dengan banyaknya jumlah atlet di Kota Batam dan persiapan yang telah dilakukan, Kota Batam akan dapat membawa pulang juara umum.


"MTQ kita juara umum, mudah-mudahan Porprov Kepri tahun ini kita juga dapat sebagai juara umum," kata Rudi.


Karena itu dirinya berpesan kepada seluruh atlet dari berbagai cabang olahraga, termasuk juga pencak silat untuk terus berlatih dan mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin.


Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada semua pelatih dan semua pihak yang telah menyiapkan atletnya. Pihaknya yakin prestasi akan dapat diraih dengan baik.


"Sebelum ada Covid-19, Batam langganan juara umum. Karena itu saya berharap tahun ini juga dapat jadi juara," katanya.


Rudi mengatakan saat ini Pemko Batam tengah gencar membangun infrastruktur dan pariwisata. Hal ini tentu sejalan dengan event-event kegiatan olahraga.


"Karena dengan banyak event olahraga seja tidak langsung juga akan membawa dampak bagi pariwisata," katanya.


Ketua IPSI Batam Hendrik memberikan apresiasi atas dukungan Pemko Batam. Pihaknya juga optimistis Batam akan dapat menjadi juara umum pada Porprov Kepri November 2022 mendatang.


"Popda kemarin kita juga juara umum, mudah-mudahan Porprov juga demikian," kata Hendrik.


Untuk diketahui seleksi diikuti sekitar 123 atlet dari 15 padepokan pencak silat di Kota Batam, sedangkan untuk kelas yang dipertandingkan yaitu, mulai dari putra 87 orang dan sementara untuk putri 36 orang, sedangkan untuk pertandingan seni diikuti sebanyak 33 orang dan pertandingan pencak silat nomor tanding atau laga diikuti 90 orang.  


Dari hasil seleksi nantinya para atlet yang lolos akan dibina untuk mewakili tim Kota Batam pada ajang Porprov Kepri Tahun 2022.

Sidang praperadilan mantan Kasi HTPT Kantor Pertanahan Kota Batam

By On September 16, 2022

Sidang praperadilan mantan Kasi HTPT Kantor Pertanahan Kota Batam, Bambang Supriadi dan Susan Andriani.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Sidang praperadilan mantan Kasi HTPT Kantor Pertanahan Kota Batam, Bambang Supriadi dan Susan Andriani, dua orang tersangka pemalsuan dokumen sertifikat salah satu mall yang sudah lama dikenal di Batam Center Point Mall, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Kamis (15/9) siang.


Agenda sidang praperadilan yaitu pengajuan bukti-bukti oleh Polda Kepulauan Riau (Kepri) selaku Termohon Praperadilan. Bukti yang diajukan Polda Kepri yakni bukti surat berupa Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Tampak cukup banyak bukti yang diajukan oleh Tim Kuasa Hukum Polda Kepri sebagai bukti-bukti pada sidang praperadilan tersebut. 


Sidang praperadilan pun sempat diskors Hakim tunggal Dwi Nuramanu, SH karena diminta oleh hakim meminta Termohon yakni Polda Kepri untuk melengkapi bukti surat yang diajukan.


"Persidangan ditunda dan nanti akan dilaksanakan pukul 13:00 WIB. Ditunda supaya kami melengkapi semua bukti yang berhubungan dalam perkara ini,” ucap AKBP Darsono Samosir, Tim Hukum Polda Kepri.          

Dalam kesempatan terpisah, Kuasa Hukum Bambang Supriadi dan Susan Andriani yakni Michael SH menyayangkan bukti-bukti yang diajukan oleh Termohon yakni Polda Kepri yang banyak perlu diperbaiki.

"Kami menyayangkan bukti-bukti yang diajukan oleh Termohon yakni Polda Kepri banyak yang perlu diperbaiki sehingga sidang perlu diskor," kata Michael, Kamis (15/9). Permohonan Michael itu pun dikabulkan Dwi Nuramanu. Sidang pun diskors pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.30 WIB.


Setelah skors sidang dicabut dan hakim kembali membuka sidang itu, maka tumpukan berkas pun diajukan oleh Polda Kepri kepada hakim disaksikan oleh Michael. Setelah berkas diteliti, tak lama Hakim pun menutup sidang praperadilan. "Sidang ditutup," kata Hakim Dwi Nuramanu SH menutup sidang sambil mengetokkan palunya.   


Seperti diketahui bahwa Bambang Supriadi ditetapkan oleh Polda Kepri sebagai tersangka Pasal 263 Ayat (1) KUHP dan Susan Andriani ditetapkan sebagai tersangka Pasal 263 Ayat (2) KUHP. Sidang praperadilan yang dipimpin hakim tunggal Dwi Nuramanu, SH itu mulai digelar pada Senin (12/9) lalu.


Sumber : Independen news.com

Siapkan PLTS Terapung, BP Batam bersama Komite Keselamatan Bendungan Lakukan Kunjungan ke Lapangan

By On September 16, 2022

 

Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Tim Teknis Kerja Sama Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Waduk KPBPBB bersama Tim Komisi Keamanan Bendungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Tim Teknis Kerja Sama Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Waduk KPBPBB bersama Tim Komisi Keamanan Bendungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan kunjungan ke Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi pada hari Kamis (15/9/2022).


Hal ini juga merupakan tindaklanjut arahan Kepala BP Batam, Muhammad Rudi untuk mempercepat realisasi rencana proyek investasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terapung di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.


Kegiatan di awali dengan paparan singkat oleh Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK selaku Ketua Tim Teknis Kerja Sama Pengembangan PLTS Waduk KPBPBB, Irfan Syakir Widyasa, bertempat di Ruang Presentasi Gedung Marketing Center BP Batam dan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan ke Waduk Duriangkang serta Waduk Tembesi.


Kunjungan Tim Komisi Keamanan Bendungan Kementerian PUPR yang dipimpin oleh Dr. Aries Firman ini dilakukan dalam rangka percepatan Proyek Strategis Nasional PLTS Skala Besar di Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi Batam.


Dr. Aries Firman mengatakan pemerintah sepakat  mendukung energi terbarukan. Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan listrik nasional, salah satunya dengan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terapung. Sebagai pilot project pengembangan energi surya di Indonesia PLTS Terapung ini diharapkan dapat menjadi bahan riset, referensi ataupun penelitian untuk mengembangkan teknologi serupa di daerah - daerah lain.


Untuk itu bendungan harus dilakukan sertifikasi setiap lima tahun sekali dan beberapa kendala ringan yang terdapat di Waduk Duriangkang serta Waduk Tembesi ini harus terus diminimalisir.


“Tujuan kami datang kesini adalah untuk mengetahui kondisi awal kedua bendungan ini pada tahun 2022 sebelum digunakan sebagai tempat untuk PLTS terapung” tambah Dr. Aries Firman.


Ia juga menambahkan bahwa kondisi bendungan dan PLTS kedepannya harus saling mendukung, terutama karena Waduk Duriangkang merupakan tulang punggung penyediaan air bersih di Batam, maka kondisinya harus tetap dijaga dengan baik saat PLTS terapung telah terealisasi.


“Bendungan dan PLTS terapung harus saling menguntungkan satu sama lain, utamanya Waduk Duriangkang merupakan tulang punggung air bersih di Batam maka harus kita jaga dengan tetap mewujudkan rencana pengembangan energi bersih terbarukan ini (PLTS)” ungkap Dr. Aries Firman.


Dr. Aries Firman turut menyampaikan agar energi bersih terbarukan yang berasal dari PLTS ini tidak boleh terlambat untuk direalisasikan namun tetap mengedapankan aspek keselamatan bendungan.


“Energi bersih terbarukan adalah hal yang mutlak dan tidak boleh terlambat untuk kita kembangkan namun jangan sampai kita kekurangan air bersih saat musim kemarau dan kelebihan air bersih saat musim penghujan” tutup Dr. Aries Firman.


Senada dengan Dr. Aries Firman, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK selaku Ketua Tim Teknis Kerja Sama Pengembangan PLTS Waduk KPBPBB, Irfan Syakir Widyasa, berharap agar setelah kunjungan lapangan ini dilakukan, seluruh stakeholder yang terlibat dalam proyek pengembangan PLTS Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi mendapat gambaran awal yang lengkap untuk dilakukan rapat secara intensif mulai Oktober 2022. 


“Karena proyek yang menjadi bagian dari Presidensi G20 ini cukup komprehensif dari hulu ke hilir, kami akan segera memulai rapat secara intensif pada Oktober 2022 bersama dengan kementerian dan lembaga serta seluruh stakeholder dalam proyek ini” tutur Irfan Syakir.


Ia menambahkan bahwa pihaknya akan berusaha untuk memaksimalkan potensi PLTS yang dapat diakomodir oleh Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi untuk mencukupi kebutuhan konsumsi energi lokal serta untuk kebutuhan ekspor.


“kapasitas energi yang akan dihasilkan, tentunya kami akan meminta rekomendasi dari Komisi Keamanan Bendungan Kementerian PUPR, memperhatikan aspek keselamatan Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi” tutup Irfan Syakir.


Turut hadir dalam kegiatan ini General Manager SPAM Hulu, Hadjad Widagdo; Kabid. Perencanaan Tata Ruang dan Tata Bangunan, Adi Nugroho; Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri, Wawan Yulianto; beberapa pejabat tingkat IV BP Batam, rombongan dari Komisi Keamanan Bendungan Kementerian PUPR, serta para stakeholder terkait pengembangan PLTS Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi. 

Rudi Apresiasi Peresmian GOR TM Badminton, Sarana Olahraga Bagi Masyarakat Batam

By On September 15, 2022

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi meresmikan GOR TM Badminton dan membuka TM Badminton Batam Open 2022.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi meresmikan GOR TM Badminton dan membuka TM Badminton Batam Open 2022, Kamis (13/09/2022).


Rudi memberikan apresiasi yang tinggi atas peresmian GOR TM Badminton, tentunya diharapkan dapat menjadi sarana olahraga bagi masyarakat Kota Batam.


Dijelaskannya Rudi hal ini sejalan dengan program pembangunan pariwisata yang sedang digalakkan Pemko Batam. Karena itu pihaknya menyatakan akan mendukung penuh setiap kegiatan event olahraga.


"Saya berharap setelah turnamen selesai, GOR TM Badminton dapat dibuka untuk umum," kata Rudi.


Dalam kesempatan itu Rudi juga menyampaikan terimakasih atas dukungan seluruh elemen masyarakat dalam pembangunan Batam.


Pihaknya yakin pembangunan Batam akan berjalan dengan baik jika seluruh masyarakat telah bersatu padu mendukung pembangunan.


"Hari ini semua infrastruktur sedang kita bangun, tidak lain adalah bagaimana menjadikan Batam kota yang maju, modern dan bandar Madani dunia," ujarnya.


Dalam peresmian itu, Rudi menandatangi prasasti bersama legenda pebulutangkis Indonesia Taufik Hidayat dan disaksikan oleh Kajati Kepri yang turut hadir.


Setelah itu langsung dilanjutkan dengan pertandingan Perdana antara Wali Kota Batam Muhammad Rudi berpasangan dengan Trikus Harjanto (mantan juara pemain ganda campuran nasional) versus Kejati Kepri Gerry Yasid berpasangan dengan Taufik Hidayat (mantan juara pemain bulu tangkis tunggal putra nasional) dengan hasil akhir pertandingan 8-11.

Sejumlah Waduk Alami Penurunan Debit Air Hulu

By On September 15, 2022

Saat ini sejumlah wadah mengalami penurunan debit air diakibatkan kurangnya ketersediaan air baku di sejumlah dam atau waduk untuk memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Suplai air di Kota Batam, Kepulauan Riau saat ini sedang mengalami krisis yang disebabkan oleh kurangnya ketersediaan air baku di sejumlah dam atau waduk untuk memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat Batam yang populasinya kian bertambah.

Kota Batam sendiri dikenal tidak memiliki mata air dan sungai. Saat ini sejumlah wadah mengalami penurunan debit air Hulu. Hal tersebut membuat waduk menjadi sarana utama dalam memenuhi kebutuhan air.

Ada 6 (enam) waduk di Batam yang difungsikan untuk menampung air hujan yang kemudian diolah menjadi air bersih diantaranya waduk Sei Harapan, Nongsa, Sei Ladi, Muka Kuning, Duriangkang dan waduk Sei Gong.

Manajemen Air Minum Batam Hilir mengatakan, bahwa pasokan air yang ada pada keenam waduk tersebut tidak mampu menyuplai kebutuhan air bagi masyarakat Batam yang tiap tahun mengalami pertambahan penduduk.

Menurutnya, wajar kalau suplai air di Batam sulit dan bahkan mati untuk daerah yang elevasinya tinggi. Hal tersebut dikarenakan SPAM Batam masih menggunakan pompa untuk menyalurkan air ke setiap rumah.

Selain itu, ada beberapa pipa air yang mengalami kebocoran akibat pengerjaan jalan, salah satunya di area Simpang Barelang yang mengharuskan pengelola air bersih Batam Hilir untuk mematikan air untuk sementara hingga pengerjaan tersebut selesai sehingga suplai air di Batuaji sekitarnya akan terganggu.

Terpisah warga perumahan Permai Jodoh, Kelurahan Sungai Jodoh, Kecamatan Batuampar, Swandi Asun mengaku adanya kendala suplai air. Namun menurut Asun, keluhan dari masyarakat disikapi secara sigap oleh pihak pengelola air bersih Batam Hilir.

“Kami berharap agar permasalahan suplai air sesegera mungkin dapat ditangani. Untuk sementara ini mobil tangki air menyuplai kebutuhan air masyarakat,” tutur Asun kepada media belum lama ini. (Solo)

Jadi Responden Wawancara PKP Peserta Didik Sespimmen Polri, Rudi Paparkan Pengembangan Kota Batam

By On September 13, 2022

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menerima kunjungan Praktek Kerja Profesi (PKP) Peserta Didik Sespimmen Polri.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menerima kunjungan Praktek Kerja Profesi (PKP) Peserta Didik Sespimmen Polri DikReg Ke-62 Tahun 2022 di Ruang Rapat Hang Nadim Pemko Batam, Selasa (13/09/2022).


Kegiatan diikuti 10 orang peserta didik, 9 dari Polri dan 1 orang diantaranya dari TNI AL  


Dalam kesempatan itu Rudi juga sebagai responden wawancara yang dilakukan PKP Peserta Didik Sespimmen Polri DikReg ke-62 Tahun 2022. Terkait dengan pengembangan pembangunan Kota Batam.


Termasuk juga bagaimana upaya dalam penanggulangan kejahatan, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Batam, pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), pengembangan pariwisata dan lainnya.


"Sebelumnya, kami ucapkan terimakasih atas kunjungannya ke Kota Batam," kata Rudi.


Rudi mengatakan Pemko Batam saat ini tengah melakukan pembangunan berbagai infrastruktur. Mulai jalan, bandara, pelabuhan dan sektor lainnya. Hal itu memang menjadi komitmennya menjabat sebagai Wali Kota Batam.


Dalam mewujudkan pembangunan itu, menurutnya tidak terlepas dari dukungan seluruh elemen masyarakat Kota Batam. Kemudian juga dukungan penuh dari Forkompinda yang ada di Kota Batam.


"Karena sebagai kota industri dan pariwisata Batam ini harus aman. Dan itu semua karena koordinasi kita semua dengan Forkompinda berjalan dengan baik," katanya.


Menurutnya, koordinasi dengan Forkompinda ini tidak hanya pada keamanan saja. Tapi juga dalam penanganan Covid-19 selama ini. Sehingga penyebaran Covid-19 dapat di tangani dengan baik.


Selain itu Rudi juga menyampaikan terkait dengan sejumlah perencanaan pengembangan KEK di Kota Batam. Menurutnya saat ini ada dua KEK yang sudah diresmikan yakni Batam Aero Technic (BAT) dan Nongsa Digital Park (NDP).


"Kita juga sedang mengajukan KEK Kesehatan. Nanti akan ada rumah sakit bertaraf internasional di Sekupang. Saat ini sedang kita siapkan," ujarnya.


Ketua Tim Kegiatan Kuliah Kerja Profesi Sespimen Polri, Kombes Pol Yayat Ruhiyat Hidayat mengatakan Peserta Didik Sespimmen Polri DikReg Ke-62 ini ada 225 peserta.


"Termakasih Pak Wali Kota (Muhammad Rudi) atas informasi yang diberikan dan dukungan terkait data-data yang kami butuhkan,' katanya.

Progres Terkini Pemeliharaan Masjid Tanjak Batam

By On September 13, 2022

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) telah melakukan investigasi pada plafon Masjid Tanjak Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) telah melakukan investigasi pada plafon Masjid Tanjak Batam, Jumat dan Sabtu silam.

 

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait didampingi Kepala Satuan Pemeriksa Intern BP Batam selaku Ketua Tim Investigasi, Konstantin Siboro, menyampaikan tanggapan atas musibah yang terjadi.

 

“Kejadian ini merupakan hal yang tentu tidak kita inginkan. Kami juga bersedih, karena selain merupakan fasilitas peribadahan, Masjid Tanjak Batam juga menjadi bangunan kebesaran dan kebanggaan bagi umat islam di Kota Batam,” ujar Ariastuty.

 

Ia melanjutkan, pemeliharaan Masjid Tanjak Batam juga menjadi perhatian khusus BP Batam untuk menyempurnakan sarana destinasi wisata religi di Kota Batam. 

 

Lebih lanjut, Ariastuty menjelaskan bahwa hasil dari tim investigasi, penyebab jatuhnya gypsum masjid adalah faktor kelembapan.

 

Kelembapan tersebut diduga terjadi karena cuaca yang belakangan ini cukup ekstrem. 

 

Disamping itu, faktor lain yang mendukung terjadinya kelembapan adalah bentuk bangunan Masjid Tanjak Batam yang terbuka (open building) tanpa pintu, juga menyebabkan udara masuk dari seluruh sisi . 

 

“Faktor tersebut memungkinkan udara bergerak naik ke atas dan memberikan dorongan serta beban lebih terhadap gypsum,” terang Ariastuty.

 

Sebagai tindak lanjut dan pencegahan kejadian serupa di kemudian hari, kontraktor telah berkomitmen untuk memberikan material yang lebih baik dalam rangka penyempurnaan Masjid Tanjak Batam.


“Sebenarnya material yang dipilih sudah sesuai dengan kontrak. Namun, pihak kontraktor menunjukkan komitmennya untuk mengganti dengan material yang lebih baik,” jelas Kepala Satuan Pemeriksa Intern BP Batam selaku Ketua Tim Investigasi, Konstantin Siboro. 

 

Adapun bahan plafon awal yang menggunakan gypsum, akan diganti menggunakan bahan Polyvinyl Chloride (PVC).

 

Bahan PVC sendiri dipilih karena dinilai memiliki banyak keunggulan secara fungsi. 

 

Selain terbuat dari plastik yang memiliki ketahanan lembap yang tinggi, sifatnya juga lentur dan ringan. 

 

Progress pemeliharaan plafon Masjid Tanjak Batam, saat ini tengah digesa dan pelepasan gypsum ditargetkan selesai pada Jum’at akhir pekan ini. 


“Rencananya Jum’at ini bersih semua dan pemasangan PVC dimulai,” pungkas Boro.

Peresmian Tim Tanggap Insiden Siber CSIRT - BP Batam

By On September 12, 2022

 

Foto bersama CSIRT-BP Batam

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam resmi membentuk Tim Tanggap Insiden Siber atau Computer Security Incident Response Team (CSIRT) - BP Batam.


Peresmian ditandai dengan pemukulan gong oleh Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam Wahjoe Triwidijo Koentjoro dan disaksikan Plt. Deputi bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hasto Prastowo di Harris Hotel, Batam Centre, Senin, (12/9/2022).


"Tim ini merupakan komitmen BP Batam dengan BSSN dan menjadi konsen dari Kepala BP Batam," kata Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam Wahjoe Triwidijo Koentjoro usai peresmian.


Wahjoe menyebutkan, sebagian besar layanan publik seperti perizinan ataupun layanan Badan Usaha yang dikelola BP Batam telah menggunakan sistem elektronik atau digital.


Oleh karenanya, guna menjamin keberlangsungan sistem elektronik tersebut, pihaknya membentuk Tim CSIRT-BP Batam.


"Bagaimana kemudian tim siber BP Batam bisa menangani serangan siber agar menjamin pelayanan publik berbasis teknologi bisa tetap berjalan lancar," harapnya. 


Sementara Plt. Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia BSSN Hasto Prastowo mengapresiasi langkah BP Batam membentuk tim CSIRT-BP Batam. 


Menurutnya, langkah tersebut sebagai salah satu upaya dalam mengoptimalkan penanggulangan ancaman kejahatan siber yang marak terjadi.


"Dengan adanya tranformasi digital, dampaknya adalah permasalahan keamanan siber, untuk itu semuanya harus disiapkan dan diamankan," ujar Hasto. 


BSSN telah menerima berbagai laporan tentang serangan siber. Hal itu menunjukkan bahwa sasaran serangan siber tersebut semakin luas dan tidak terbatas mulai dari perorangan, perusahaan atau instansi swasta sampai dengan institusi pemerintahan. 


"Kita harus membentuk CSIRT di semua lini, BP Batam dapat menyampaikan kepada dunia industri untuk membentuk CSIRT, sifatnya kolaborasi ketika ada indikasi pengerusakan sistem, sudah bisa mendeteksi dan bekerja sama untuk menyelesaikan sehingga proses bisnis aman dan lancar," jelasnya. 


Senada, Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi BP Batam Sylvia J Malaihollo menambahkan bahwa isu dan ancaman serangan siber terhadap sistem elektronik saat ini terus meningkat dengan berbagai macam metode, teknik dan bentuk serangan. 


"Layanan insiden siber CSIRT - BP Batam saat ini ada web defacement, DDOS, phising dan malware," ungkapnya.


Ia meyakini dengan dukungan dari seluruh pihak terkait penanggulangan dan pemulihan terhadap sistem elektronik di BP Batam ketika insiden siber terjadi dapat teratasi. 


"Memang bicara soal serangan siber kita tidak dapat menduga, oleh karenanya BP Batam pro aktif melakukan koordinasi kepada BSSN dan belajar bagaimana melakukan manajemen insiden" bebernya.


Pembentukan Tim CSIRT-BP Batam sendiri telah sejalan sesuai amanat Peraturan Presiden nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Tim CSIRT diharapkan mampu menjawab tantangan keamanan siber di era tranformasi digital saat ini. 


Hadir dalam peresmian Anggota Bidang Kebijakan Strategis BP Batam Enoh Suharto Pranoto dan Direktur Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Pusat BSSN Marsekal Pertama TNI Yos Alfantino.

Rudi Jelaskan Ranperda APBD Kota Batam dan Nota Keuangan Tahun 2023

By On September 12, 2022

Wali Kota Batam Muhammad Rudi menjelaskan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Batam beserta Nota Keuangan Tahun Anggaran 2023

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wali Kota Batam Muhammad Rudi menjelaskan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Batam beserta Nota Keuangan Tahun  Anggaran 2023. Hal ini disampaikan dalam agenda rapat paripurna penyampaian dan penjelasan walikota terkait Ranperda tersebut.


Rudi mengucapkan terimakasih kepada DPRD Batam, yang sebelumnya telah memberikan dukungan dan kerjasama yang baik dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas dan Plafon Anggaran sementara Tahun Anggaran 2023.


"Sehingga dapat disepakati pada tanggal 12 Agustus 2022 yang lalu sebagai bentuk pemenuhan kewajiban kita melayani masyarakat demi kemajuan pembangunan Kota Batam Tahun Anggaran 2023," ucap Rudi.


Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah,  penyampaian Ranperda APBD disampaikan paling lambat minggu kedua September. Ketentuan tersebut mendasari  Pemko Batam menyampaikan Ranperda tersebut.


Ia menyebutkan, Rancangan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2023 juga berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah.


"Aturan ini mengamanatkan bahwa penyusunan anggaran diprioritaskan untuk penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah serta berpedoman pada RKPD, KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2023," ujarnya.


Selain itu, juga merujuk pada peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi yang disusun dalam bentuk program dan kegiatan yang dilakukan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel dengan memperhatikan rasa keadilan, kepatutan dan bermanfaat kepada masyarakat. 


"Tentu saja, untuk mendukung prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang mempunyai visi yaitu Terwujudnya Batam sebagai Bandar Dunia Madani yang Berdaya Saing, Maju, Sejahtera, dan Bermartabat," ungkapnya.


Kemudian, Pemko Batam juga berupaya untuk mengalokasikan anggaran belanja wajib sesuai kemampuan keuangan daerah. Seperti, urusan pendidikan minimal sebesar 20 persen, urusan kesehatan minimal sebesar 10 persen. Lalu, kewajiban mengalokasikan belanja pegawai daerah diluar tunjangan guru yang dialokasikan melalui Transfer Keuangan Daerah paling tinggi 30 persen.


Hal lain yakni, anggaran infrastruktur pelayanan publik menuju ke minimal sebesar 40 persen dari total belanja APBD diluar belanja bagi hasil dan atau transfer ke daerah yang harus disesuaikan porsi belanja infrastruktur pelayanan publik paling lama 5 tahun sejak Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah diundangkan.


"Anggaran Peningkatan Kapasitas SDM sekurang-kurangnya 0,16 persen. Dan, anggaran penguatan APIP sebesar 0,50 persen dari total belanja daerah," imbuhnya.


Ia memaparkan, Pendapatan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2023 ditargetkan sebesar Rp 3.262.659.354.505,00.  Adapun rencana pendapatan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2023 dapat dirinci diantaranya, Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2023 ditargetkan sebesar Rp 1.658.011.102.958,00.


Lalu, penerimaan Pendapatan Transfer  direncanakan sebesar Rp 1.597.143.336.033,00. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah direncanakan sebesar Rp 7.504.915.514,00.


Sementara itu, Belanja Daerah sebesar   

Rp.3.345.279.354.505,00. Terdiri dari,  belanja operasi sebesar 

Rp 2.604.280.547.544,00. Kemudian belanja modal sebesar Rp 662.806.889.788,00. Lalu, belanja tidak terduga sebesar Rp 78.191.917.173,00.


Sedangkan terkait, rencana penerimaan pembiayaan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2023 direncanakan sebesar Rp 82.620.000.000,00.


"Demikian penyampaian penjelasan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Batam beserta Nota Keuangan Tahun Anggaran 2023 untuk penjelasan secara rinci dapat dilihat dalam buku Rancangan Peraturan Daerah Kota Batam tentang APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2023 dan buku Nota Keuangan APBD Tahun Anggaran 2023," papar Rudi.

Marlin Apresiasi Kerja Ikhlas Pilar-pilar Sosial Kota Batam

By On September 12, 2022

Marlin Apresiasi Kerja Ikhlas Pilar-pilar Sosial Kota Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi memberikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan ikhlas Pilar-Pilar Sosial di Kota Batam.


Adapun Pilar-Pilar Sosial di Kota Batam di antaranya adalah Pekerja Sosial Masyarakat, PKH, Tagana TRC, Pencacah dan kader Posyandu. Di bawah Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam.


Hal itu disampaikan Marlin saat menghadiri kegiatan silaturahmi Wali Kota Batam dengan Pilar-Pilar Sosial Kota Batam, di Golden Prawn, Senin (12/9/2022).


"Alhmadulillah hari ini saya bisa hadir, bersilaturahmi dan mendengarkan keluhan-keluhan Pilar-Pilar Sosial Kota Batam," kata Marlin.


Menurut Marlin, Pilar-Pilar Sosial ini memiliki peranan penting dalam membantu pemerintah memberikan pendampingan kepada masyarakat. Karena itu pihaknya memberikan apresiasi yang tinggi kepada sema kader yang hadir.


Pihaknya juga memberikan apresiasi adanya silaturahmi yang diakukan Pemko batam dengan Pilar-Pilar Sosial. Hal ini dinilai merupakan kegiatan yang positif, sehingga apa saja yang menjadi kendala di lapangan dapat segera diselesaikan.


"Artinya keluhan-keluhan bapak dan ibu Pilar-Pilar Sosial ini dapat segera diselesaikan," ujarnya.


Marlin yang juga merupakan ketua pengentas kemiskinan di Provinsi Kepri berpesan, agar koordinasi dan silaturahmi ini dapat terus terjalin dengan baik. Pihaknya juga berpesan agar apapun kegiatan yang berkaitan dengan masyarakat Pilar-Pilar Sosial dapat dilibatkan.


"Tadi ada Pak Lurah juga yang hadir, jadi tugas Pilar-Pilar Sosial ini adalah membantu pemerintah dan juga membantu masyarakat," ujarnya.

Diduga ada Dana Fee Program DAK 2022 ke Oknum Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dan Komite Sekolah SMAN 23 Batam

By On September 12, 2022

 

Salah satu gedung yang dibangun di SMA Negeri 23 Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pembangunan dengan penggunaan anggaran Dana Alokasi Khusus Tahun 2022 di SMA Negeri 23 Batam menimbulkan berbagai pertanyaan dan berbagai spekulasi di masyarakat.


Pasalnya pembangunan di SMA Negeri 23 Batam tersebut diketahui semestinya dikerjakan oleh pihak Komite Sekolah SMA Negeri 23 atau Kelompok Kerja Masyarakat (Pokmas). 

Plang proyek tidak menunjukkan tanggal dimulai dan tanggal berakhirnya masa pengerjaan proyek.

Namun penempatan Pokmas atau Komite Sekolah sebagai pelaksana pekerjaan di SMA Negeri 23 Batam,  diduga kuat adalah kamuflase untuk penyesuaian Petunjuk Teknis (Juknis) dan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) DAK  2022.


Berdasarkan informasi yang diterima wartawan media ini dari salah seorang pekerja di lokasi, Senin 12/09/2022 mengatakan, bahwa pekerjaan disana dikerjakan oleh beberapa kontraktor yang berbeda. 


"Pengerjaannya berbeda-beda bang, kami dengan mereka yang mengerjakan gedung itu kontraktornya berbeda," ujar pekerja tersebut sambil menunjuk salah satu bangunan yang juga terlihat masih dalam tahap pengerjaan.


Pekerja tersebut juga menjelaskan bahwa beberapa dari mereka yang bekerja disana berasal dari kota Tanjungpinang. "Kalau kami dari Tanjungpinang bang," ujarnya.


Tidak hanya itu, di lokasi juga terlihat beberapa kejanggalan. Salahsatunya adalah pemasangan plang proyek. Dimana pada papan proyek tidak mencantumkan tanggal dimulai dan tanggal akan berakhirnya pengerjaan. Hal ini diduga sengaja dilakukan untuk menutupi informasi terhadap masyarakat.


Terkait hal ini Andi Agung selaku Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, terkesan bungkam atas setiap pertanyaan wartawan.


Sementara itu Heru selaku Kabid Dinas Pendidikan Provinsi Kepri,  yang juga diketahui sebagai PPK dalam kegiatan proyek DAK tersebut, terkesan melempar semua tanggungjawab kepada ketua Komite SMA Negeri 23.


"Begini saja Pak, Bapak ke Ketua Komite saja langsung. Beliau bisa menjelaskan, tidak ada yang namanya kontrak-kontrak atau apa, ya Pak ya, ke komite-nya aja, nanti saya hubungi komite biar menghubungi Bapak," ujarnya.


Bahkan saat ditanya terkait pekerja yang berasal dari Kota Tanjungpinang, Heru mengaku tidak tahu akan hal itu. 


"Saya tidak tahu itu Pak, Komite yang kerjakan, Bapak langsung aja konfirmasi ke Komite," tutupnya dengan mengaku tidak mengetahui meskipun dirinya adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) disana.(red)


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *